Berita Banyumas
Mobil Pemudik Asal Lampung Terbakar di Buntu Banyumas, Terungkap Penyebabnya
Sebuah minibus yang sedang melintas di Jalan Raya Buntu, Kabupaten Banyumas tiba-tiba terbakar
Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Sebuah minibus yang sedang melintas di Jalan Raya Buntu, Kabupaten Banyumas tiba-tiba terbakar pada Senin (8/4) malam sekira pukul 19.15 WIB.
Insiden kebakaran minibus itu tentunya membuat warga sekitar geger dan panik.
Beruntung saat itu petugas dari Pos Damkar Kroya Cilacap gerak cepat melakukan pemadaman sehingga api dapat dikendalikan.
Kepala UPT Damkar Cilacap Supriyadi mengatakan, insiden kebakaran yang menghanguskan minibus itu menimpa pemudik asal Lampung.
Dikdo (49) dan beberapa anggota keluarganya saat itu dalam perjalanan mudik ke Kebumen.
Baca juga: Bukan NU, Ormas Keagamaan Ini yang Akan Menyelenggarakan Salat Id di Alun-alun Pancasila Kebumen
Namun saat berada di jalan raya Buntu, Banyumas tiba-tiba mobil yang ditumpanginya mengeluarkan asap.
"Sebelumnya, pemilik mobil juga sudah sempat merasakan adanya tanda-tanda kendaraan tidak sehat," katanya kepada Tribunbanyumas.com
Diungkapkan Supriyadi bahwa sebelum terbakar, minibus tersebut sudah sempat beristirahat selama 1 jam di rest area.
Kemudian Dikdo pemilik mobil memutuskan untuk kembali melanjutkan perjalanan.
Namun nahasnya ketika sampai di jalan raya Buntu tiba-tiba muncul asap di mesin depan kendaraan.
"Saat melihat ada asap di mesin depan, pemilik langsung turun dari mobil sembari menurunkan barang bawaannya," jelas Supriyadi.
Saat itu pemilik beserta warga di sekitar lokasi kejadian langsung melakukan upaya pendinginan dengan cara menyiram air dengan alat seadanya.
Namun karena api semakin membesar, salah satu warga kemudian menghubungi Pos Damkar Kroya untuk pemadaman.
Baca juga: Pedagang Asongan Diizinkan Jualan di Alun-alun Kebumen Selama Lebaran, Wajib Daftar
"Menerima laporan dari warga, kami terjunkan 4 petugas dan 3 orang relawan damkar untuk pemadaman beserta 1 unit mobil pemadam," ungkapnya.
Dalam upaya pemadaman itu petugas menghabiskan 1000 liter air.
Beruntung insiden kebakaran itu dapat ditangani oleh petugas sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.
Atas insiden kebakaran itu, pemilik mobil mengalami kerugian hingga Rp6 juta setelah sebagian body mobil terbakar.
"Penyebabnya karena terjadi korsleting arus pendek kelistrikan di dalam mobil," tutupnya. (pnk)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.