Bercak Darah di Kaki dan Jari Jadi Bukti, Anak di Boyolali Diduga Bunuh Ibu Kandung Pakai Batu

Terduga Pelaku Dibawa ke RSJ

Sementara, anggota Polsek Klego bersama Inavis Polres Boyolali langsung datang ke lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah mendapat laporan kejadian.

Mereka juga membawa jenazah Trinem (65) ke RSUD Moewardi Solo untuk diautopsi.

Baca juga: 30 Jenazah di Permakaman di Selo Boyolali Terseret Longsor, Dipicu Hujan Deras Tanpa Henti

Kapolsek Klego Iptu Utomo mengatakan, pihaknya mengamankan Supriyadi sebagai terduga pelaku pembunuhan Trinem.

Namun, Supriyadi belum bisa dimintai keterangan.

Polisi kemudian membawa Supriyadi ke rumah sakit jiwa (RSJ) untuk diperiksa kejiwaannya.

"Menurut keterangan warga sekitar, yang bersangkutan ini telah mengalami gangguan jiwa sejak sekitar 4 tahun lalu. Kartu berobat di RSJ juga ada," kata Kapolsek Klego, Iptu Utomo.

Dugaan Supriyadi membunuh ibu kandungnya menguat setelah polisi menemukan bercak darah di kaki dan jari Supriyadi.

"Belum bisa diajak komunikasi. Untuk barang bukti yang kami amankan, ada batu dan sandal yang terdapat bercak darah korban," tambahnya. (Tribunsolo.com/Tri Widodo)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kasus Dugaan Anak Bunuh Ibu di Randualas Boyolali, Polisi Amankan Batu yang Dipakai Pelaku.

Baca juga: Bikin Pedagang Diprotes Pembeli, Harga Beras di Semarang Naik Lima Kali dalam Waktu Setengah Bulan

Baca juga: Cerita Warga Demak Selamat dari Banjir: Hanya Sempat Bawa Susu Bayi, 18 Jam Bertahan di Tanggul