Pasca Tewasnya 3 Bocah di Sungai Lukulo, Polres Kebumen Patroli di Tempat Pemandian dan Sungai

TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN- Polsek Buayan melakukan patroli ke pemandian mata air Langen Ujung atau Alang Ujung, Buayan, Kebumen, Senin 11 Desember 2023.

Patroli yang dipimpin Kapolsek Buayan AKP Kasimin, petugas mengimbau kepada masyarakat sekitar pemandian untuk ikut mengawasi jika ada anak-anak mandi di mata air.

Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasihumas Polres AKP Heru Sanyoto mengungkapkan, hal ini untuk mengantisipasi kecelakaan air terutama anak-anak atau warga yang tidak bisa berenang.

"Yang dilakukan Polsek Buayan, patroli sambil melakukan pemantauan serta mengingatkan warga agar juga berperan terhadap keselamatan pengunjung. Karena pemandian cukup ramai dikunjungi warga," jelas AKP Heru.

Seperti diketahui,  sebelumnya warga digegerkan dengan penemuan tiga mayat bocah yang sudah mengapung di Sungai Lukulo. Ini memantik pengawasan orang tua yang lebih terhadap anak anaknya agar tidak bermain atau mandi di sungai. 

Baca juga: PSIS Respons Suporter Absennya Eko Purdjianto, Ikut Kursus Pelatih Bareng Bima Sakti, Uston Nawawi

Selanjutnya Kapolsek Buayan AKP Kasimin mengungkapkan, patroli yang dilakukan sekaligus untuk mengecek debit air di beberapa saluran air.

Menurut AKP Kasimin, pengecekan dilakukan sebagai antisipasi terhadap bencana alam banjir mengingat daerah Kecamatan Buayan sebagian wilayah termasuk dataran rendah.

"Ada beberapa di daerah kami termasuk rawan banjir. Jadi patroli juga kami lakukan ke sejumlah pintu air sebagai antisipasi. Namun sejauh ini, pantauan kami masih aman," jelas AKP Kasimin.

Saat memasuki musim hujan, masyarakat juga harus lebih peduli terhadap tanda-tanda alam sekitar.

Jika hujan dengan intensitas tinggi, masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir harus meningkatkan kewaspadaan.

Baca juga: LIVE Score PSCS vs Persekat Liga 2, Jessie Minta Anak Asuhnya Membumi

Pencemaran lingkungan oleh berbagai jenis sampah membuat aliran sungai terhambat. Masyarakat diimbau untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Hal ini karena, sampah yang tersangkut menyebabkan aliran sungai terhenti.

Volume air yang semakin besar dan menerima tekanan, pada akhirnya meluap dan membuat tanggul jebol, atau sungai tidak bisa menampung debit air yang berakibat banjir.