Berita Kecelakaan

Truk Kontainer Terguling di Wiradesa, Pantura Pekalongan Macet 10 Jam

Kemacetan terjadi lantaran truk terguling menutup badan jalan dari ruas sebelah utara atau jalur Jakarta ke Semarang.

Indra Dwi Purnomo/TribunBanyumas.com
Alat berat berupa crane mengevakuasi truk kontainer yang melintang di jalan pantura Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, Minggu (3/12/2023). Akibat kecelakaan tersebut, lalu lintas jalur pantura macet hingga 10 jam. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PEKALONGAN - Truk kontainer terguling di jalan pantura, Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Minggu (3/12/2023). Kecelakaan ini menyebabkan kemacetan hingga 10 jam.

Kecelakaan tunggal tersebut melibatkan truk bermuatan gula bernopol T-9713-TC. 

Kemacetan terjadi lantaran truk terguling menutup badan jalan dari ruas sebelah utara atau jalur Jakarta ke Semarang.

Baca juga: Alhamdulillah, UMK 2024 Kota Pekalongan Tertinggi ke-6 di Jateng, Naik Rp83 Ribu

Pantauan Tribunbanyumas.com, badan truk berhasil diderek dan dievakuasi sekitar pukul 11.23 WIB atau 10 jam pasca-kejadian.

Selanjutnya, truk tersebut dibawa ke kantor Satlantas Polres Pekalongan.

Hingga berita ini ditulis, Kasatlantas Polres Pekalongan Iptu Joko enggan memberikan keterangan terkait kecelakaan tersebut.

Sementara, saksi di lokasi kejadian, Leny (50) yang juga pemilik toko kelontong di sekitar lokasi mengatakan, kejadian kecelakaan itu sekitar pukul 01.30 WIB atau Minggu dini hari.

Baca juga: Eks-Kades di Pekalongan Edarkan Uang Palsu, Polisi Sita Lembaran Uang Rp100 Ribu Belum Dipotong

"Saya terbangun karena terdengar suara benturan keras di dekat tokonya.

"Setelah di cek ada truk kontainer melintang dan ruang kemudi berada di atas pembatas jalan," kata Leny.

Sementara itu, Rudi (29) supir truk kontainer mengatakan, ia tidak dalam keadaan lelah atau mengantuk saat kejadian berlangsung.

Baca juga: VIRAL, Pembangunan Masjid Rp12 M di Pekalongan, Bata Merah-Genting Rp6 M, Ini Kata Kades

Ia kaget karena ada motor tiba-tiba memotong jalan.

"Saya pada saat itu jalan biasa beriringan dengan kendaraan lainnya yang berada di depan, tiba-tiba ada tiga motor ngebut memotong jalan.

Saya banting setir ke kanan, lalu tidak ingat lagi apa yang terjadi," kata Rudi.

Truk tersebut membawa muatan gula seberat 35 ton atau 700 sak dari gudang di Cilegon hendak dikirim ke Surabaya.

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya luka-luka ringan," katanya. (*)

Baca juga: Ulah Siapa Trotoar di Pekalongan Dikapling dan Dijual ke Pedagang

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved