Perang Palestina Israel

Hari Kedua Gencatan Senjata di Gaza, Hamas Bebaskan 4 Warga Thailand yang Ikut Disandera dari Israel

Empat warga Thailand turut dibebaskan dalam pertukaran tawanan di masa gencatan senjata antara Hamas dan Israel.

Editor: rika irawati
AFP/AHMAD GHARABLI
Tahanan warga Palestina (mengenakan jumper abu-abu) bersorak setelah dibebaskan dari fasilitas militer Ofer Israel di Baytunia dekat kota Ramallah di Tepi Barat, Gaza, Jumat (24/11/2023). Setelah 48 hari baku tembak dan pemboman yang merenggut ribuan nyawa, Israel sepakat melakukan empat hari gencatan senjata terhitung sejak Jumat. Selama masa istirahat tersebut, masing-masing pihak melepaskan sandera dan mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk ke wilayah konflik. 

Israa Jaabis didakwa melakukan percobaan pembunuhan setelah mobilnya meledak di dekat pos pemeriksaan Israel pada tahun 2015 lalu.

Dengan bekas luka bakar parah di wajahnya, Israa Jaabis kini telah kembali ke pelukan keluarga.

"Luka saya dan perjuangan saya terlihat, saya tidak perlu membicarakannya," kata Jaabis kepada media setelah dibebaskan.

Israa Jaabis menyebut, emosi kerinduan untuk bersama keluarga sebagai harga yang harus dibayar para tahanan.

Ia juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap warga Palestina lain yang dipenjara bersamanya namun belum dibebaskan.

"Saya berbicara tentang gadis kecil. Mereka telah melalui hal-hal yang tidak boleh disaksikan oleh siapa pun," kata Jaabis kepada wartawan.

Berapa banyak tahanan yang sudah dibebaskan sejauh ini?

Israel mengatakan, setidaknya 237 orang ditangkap oleh Hamas selama serangan 7 Oktober.

Baca juga: PBB: 22 Nakes Tewas sejak Agresi Israel ke Gaza, 178 Serangan Mengarah ke Fasilitas Kesehatan

Para tawanan tersebut berasal dari setidaknya 40 negara berbeda dan termasuk setidaknya 20 pekerja pertanian asal Thailand.

Tidak jelas berapa banyak tawanan yang tersisa tetapi yang diketahui saat ini adalah 41 orang telah dibebaskan sebagai bagian dari pertukaran tawanan di dua hari pertama gencatan senjata.

Mereka yang dibebaskan, yakni:

  • 26 warga negara Israel, dengan rincian 13 orang dibebaskan pada hari Jumat dan 13 orang dibebaskan pada hari Sabtu malam.
  • Empat warga negara Thailand yang dibebaskan pada hari Sabtu, serta 10 warga negara Thailand dan satu warga negara Filipina dibebaskan pada hari Jumat.
  • Hamas membebaskan empat orang, dua warga negara Israel dan dua warga negara AS. (Tribunnews.com/Tiara Shelavie)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hamas Bebaskan 13 Sandera Israel dan 4 Warga Thailand, 39 Tahanan Palestina Kembali ke Keluarganya.

Baca juga: Peringati Hari Antikekerasan pada Perempuan, Garpu Perak Jateng: Pria Jantan Tidak Memukul Perempuan

Baca juga: Usaha Gaet Hati Teman Lama di Jatuh Cinta seperti di Film-film Bikin Ringgo dan Nirina Tertantang

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved