Berita Nasional

Diduga Langgar Etik, Ketua KPK Akhirnya Penuhi Panggilan Dewas setelah Tiga Kali Mangkir

Ketua KPK Firli Bahuri akhirnya memenuhi panggilan Dewan Pengawas (Dewas) KPK soal dugaan pelanggaran etik, Senin (20/11/2023).

Editor: rika irawati
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Ketua KPK Firli Bahuri (kiri) saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi III DPR di komplek Parlemen, Jakarta, Kamis (25/6/2020). Senin (20/11/2023), Firli akhirnya memenuhi panggilan Dewas KPK soal dugaan pelanggaran etik. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri akhirnya memenuhi panggilan Dewan Pengawas (Dewas) KPK soal dugaan pelanggaran etik, Senin (20/11/2023).

Firli tercatat tiga kali mangkir dari pemeriksaan Dewas KPK yang ingin mengklarifikasi soal pertemuan dan dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Dikutip dari Kompas.com, Firli tiba di Kantor Dewas di Gedung Anti Corruption Learning Center (ACLC) KPK sekitar pukul 10.08 WIB.

Baca juga: Ketua KPK Firli Bahuri Mangkir Lagi Pemeriksaan Dugaan Pemerasan, Kali Ini Beralasan Diperiksa Dewas

Firli mengendarai mobil Camry bernomor polisi B 1990 RFP dengan kawalan mobil Fortuner hitam berisi sejumlah pengawal.

Begitu turun dari mobil, Firli langsung masuk ke Gedung ACLC KPK dengan cepat dan enggan menjawab pertanyaan wartawan.

"Tadi sudah saya jelaskan ya," ujar Firli.

Sebelum menghadiri panggilan Dewas, Firli memang menyampaikan konferensi pers terkait pemeriksaan oleh penyidik Polda Metro Jaya di Bareskrim Mabes Polri beberapa waktu lalu.

Sementara, pemeriksaan etik Firli oleh Dewas, terkesan berlarut-larut karena pensiunan polisi itu tak kunjung memenuhi panggilan Dewas.

Sedianya, Firli dijadwalkan menjalani pemeriksaan pada 27 Oktober 2023 lalu.

Namun, ia tidak hadir dan meminta pemeriksaan dilakukan pada 8 November 2023.

Akan tetapi, pada hari yang ia tentukan sendiri, Firli lagi-lagi tidak hadir dan justru berdinas ke Nanggroe Aceh Darussalam.

Baca juga: Dewas KPK Klarifikasi Soal Kabar Pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo, 4 Pimpinan KPK Mangkir

Firli kemudian kembali dijadwalkan menjalani klarifikasi pada 13 November 2023.

Namun, ia tidak hadir dengan alasan pada surat panggilan Dewas, tertera jadwal klarifikasi hari Selasa.

Padahal, Dewas telah mempercepat jadwal pemeriksaan itu menjadi hari Senin. Pemberitahuan telah dilayangkan melalui email pada Jumat pekan sebelumnya.

Selain proses etik, pertemuan dan dugaan pemerasan Firli dengan Syahrul Yasin Limpo juga diusut secara pidana oleh Polda Metro Jaya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved