Pemilu 2024
Pj Gubernur Jateng Minta Apindo Arahkan Buruh di Pemilu: Berbagai Cara Digunakan
Menjelang Pemilu 2024, Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).
Penulis: budi susanto | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Menjelang Pemilu 2024, Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).
Pj gubernur meminta agar Apindo mengarahkan buruh terkait pemilu damai kepada buruh.
Nana menuturkan, Apindo memiliki kekuatan besar yakni buruh.
Baca juga: Pj Gubernur Jateng Bertemu Apindo Bahas UMP 2024, Jaring Aspirasi Buruh

Oleh karena itu, para buruh sebaiknya diarahkan agar tidak terprovokasi dan percaya hoax atau berita bohong saat Pemilu 2024.
"Pengusaha ini anak buahnya kan banyak.
Jadi harus bisa menyosialisasikan pemilu damai.
Jangan mudah diprovokasi, karena pada tahun politik berbagai cara digunakan untuk mendapatkan simpatisan," kata Nana Sudjana saat berdialog dengan DPP Apindo Jateng di Kantor Gubernur Jateng dalam keterangan kepada Tribunbanyumas.com, Rabu, (1/11/2023).
Baca juga: Hoaks di Medsos Meningkat 9 Kali Lipat Jelang Pemilu, Pj Gubernur Jateng Minta Warga Saring Berita
Menurut Nana, hoaks hingga ujaran kebencian berpotensi terjadi pada perhelatan pemilu.
Infomasi itu berpotensi juga sampai ke para pekerja atau buruh.
Oleh karena itu, ia berharap kepada seluruh masyarakat untuk tidak percaya atas berita-berita yang belum terkonfirmasi kebenarannya.
"Jangan langsung menerima begitu saja, harus membandingkan beberapa sumber.
Pada pemilu nanti kita semua punya hak memilih, maka pilihlah sesuai dengan hati nurani," katanya.
Ditambahkannya, potensi investasi masuk ke Jawa Tengah sangat besar.
Maka, kesuksesan Pemilu 2024 mendatang juga menjadi tolok ukur stabilitas dan kondusifitas di Jateng.
Baca juga: Pj Gubernur Jateng Sebut Ada Hubungan Antara Pemuda dan Kemiskinan
Termasuk dalam iklim investasi dan pertumbuhan ekonomi.
Sementara itu, Ketua DPP Apindo Jateng, Frans Kongi mengatakan, dalam menghadapi tahun politik, Apindo Jateng berkomitmen untuk ikut mewujudkan pemilu damai di Jateng.
Ia secara tegas melarang adanya kampanye di dalam perusahaan agar produktivitas perusahaan tetap terjaga.
“Apindo tetap netral, di dalam perusahaan tidak boleh ada kampanye, sehingga kerukunan terjaga dan produktivitas perusahaan terjaga," katanya.
Persiapan Sambut Investor
Oleh karena itu, selain menjaga kondusivitas selama pemilu, persiapan untuk menyambut masuknya investor itu juga terus diupayakan.
Persiapan itu diantaranya menyiapkan sumber daya manusia yang siap dengan kebutuhan industri.
"Pendidikan vokasi itu menjadi salah satu prioritas kami.
Maka, kita harus siapkan tenaga kerja yang siap memenuhi kebutuhan industri," jelas Nana.
Masuknya investor atau perusahaan itu diharapkan dapat memberikan bantuan untuk bersama-sama menyelesaikan permasalahan di masyarakat.
"Pemda tidak bisa berjalan sendiri untuk melakukan itu.
CSR atau hibah dari perusahaan sangat membantu," ujarnya.
Sementara, Frans Kongi menegaskan, komitmen dalam ikut serta mengentaskan kemiskinan, stunting, dan mempersiapkan tenaga kerja agar lebih siap.
Apalagi selama ini kerja sama Apindo dengan Pemprov Jateng sudah terjalin baik.
"Kita berkomitmen bisa kerja sama ke depan, terutama masalah stunting ini ya, bagaimana kita bisa berpartisipasi," ungkapnya. (*)
Baca juga: Wanti-wanti Pj Gubernur Jateng: Deteksi Dini Potensi Permasalahan Pemilu, Jangan Sampai Besar!
Duh, Lagi-lagi Ketua KPU RI Terbukti Langgar Kode Etik. Kali Ini Soal Kebocoran Data Pemilih |
![]() |
---|
Daftar 50 Caleg Terpilih DPRD Kabupaten Semarang pada Pemilu 2024, PDIP Raih Kursi Terbanyak |
![]() |
---|
45 Nama Caleg Terpilih DPRD Kabupaten Wonosobo Hasil Pileg 2024 |
![]() |
---|
50 Nama Caleg Terpilih DPRD Kabupaten Tegal Hasil Pileg 2024 |
![]() |
---|
Kabulkan Gugatan Yakin, KIP Perintahkan KPU Serahkan Data DPT, Hasil Pemilu, dan Informasi Server |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.