Pilpres 2024

Terima WA dari Ketua DPC PDIP Solo, Gibran Janji Segera Bertemu Rudy Bahas Pengembalian KTA

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berjanji segera bertemu Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo setelah ditagih mengembalikan KTA PDIP.

Editor: rika irawati
Tribunnews/Mario Christian Sumampow
Bakal capres cawapres KIM, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menyapa pendukung dari atas kendaraan yang mengantar mereka ke KPU, Rabu (25/10/2023). Gibran mengaku akan bertemu ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo terkait pengembalian KTA dan surat pengunduran diri dari PDIP. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berjanji segera bertemu Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo setelah ditagih mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) PDIP.

Gibran mengaku telah menerima pesan dari Rudy, panggilan FX Hadi Rudyatmo.

Namun, putra sulung Presiden Joko Widodo itu belum bisa memastikan kapan pertemuan itu terlaksana.

Sebelumnya, Rudy meminta Gibran segera mengembalikan KTA dan menyerahkan surat pengunduran diri dari PDIP setelah resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto.

"Ya, secepatnya. Nanti saya bicarakan dengan Pak Ketua DPC dulu," kata Gibran saat ditemui di kantornya, Senin (30/10/2023).

Baca juga: Gibran Diminta Buat Surat Pengunduran Diri dan Kembalikan KTA PDIP, Ketua DPC PDIP Solo: Etika

Gibran mengaku mencari waktu yang tepat untuk bertemu dengan Rudy.

Gibran telah menjalin komunikasi dengan mantan wali kota Solo tersebut.

"(FX Rudy) udah WA saya. Entar ya. Nggih. Nanti, nanti. Saya carikan jadwal biar tidak saling tumpang tindih jadwalnya," terangnya.

Namun, ia belum memastikan apakah di pertemuan itu ia akan mengembalikan KTA dan menyerahkan surat pengunduran diri seperti yang diharapkan Rudy.

"Belum (diungkapkan isi pertemuannya). Ya, bertemu aja," jelasnya.

Sebelumnya, Rudy mengaku telah meminta waktu bertemu Gibran sejak Jumat (27/10/2023).

Rudy meminta Gibran mengembalikan KTA dan menyerahkan surat pengunduran diri sebagai kader PDIP, sebagai bentuk penghormatan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Permintaan bertemu itu disampaikan Rudy melalui pesan Whatsapp.

"Saya hanya menyarankan dengan hormat, biar Ibu (Megawati) tidak dinilai bermain dua kaki dan Pak Jokowi juga tidak dinilai bermain dua kaki."

"Untuk itu, saya akan menulis surat (pengunduran diri) yang akan saya serahkan ke Mas Wali (Wali Kota Gibran). Mau ditanggapi ya bersyukur, tidak ditanggapi, ya sudah," kata Rudy saat ditemui di kediamannya, Jumat.

Baca juga: Tak Mau Jadi Objek Playing Victim, PDIP Pilih Tak Pecat Gibran dari Partai: Kami Tak Ingin Ribut

Halaman
12
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved