Superball
Suporter Minta Hak Bicara dalam Kongres PSSI, Erick Thohir: akan Dibawa ke Rapat Exco
Suporter sepak bola Indonesia menggelar simposium dan menghasilkan tujuh rekomendasi, satu di antaranya minta hak bicara dalam Kongres PSSI.
Penulis: rika irawati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Suporter meminta agar memiliki hak bicara dalam Kongres PSSI.
Permintaan ini menjadi satu di antara tujuh poin rekomendasi hasil simposium suporter di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Minggu (1/10/2023).
Rekomendasi itu diserahkan Ketua Presidium Nasional Supporter Sepakbola Indonesia (PNSSI) Uki Nugraha kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Uki berharap, rekomendasi yang diserahkan kepada PSSI itu jadi momentum suporter untuk bersatu dan menyukseskan transformasi sepak bola Indonesia.
"Jadi, mudah-mudahan, apa yang teman-teman lakukan hari ini merupakan, sebenarnya, awal ya, tapi ini adalah titik kebangkitan suporter sepak bola Indonesia untuk sama-sama menyukseskan transformasi sepak bola Indonesia."
"Dan, hebatnya lagi, baru kali ini dapat ketum (PSSI) seperti ini, yang mau turun sama-sama kita," kata Uki, dikutip dari laman PSSI, Selasa (3/10/2023).
Baca juga: Komdis PSSI Bidik Suporter: Sanksi Perdana bagi Ketua Viking Persib, Datang Laga Tandang vs PSIS
Pada kesempatan tersebut, hadir juga anggota Komite Eksekutif sekaligus Ketua Ad Hoc Suporter Arya Sinulingga.
Sementara, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, lima di antara tujuh poin itu diterima dan akan langsung dibawa ke rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI.
"Kami menerima poin-poin yang nanti akan disampaikan kepada Exco PSSI. Kami dorong kesepakatan-kesepakatan ini untuk melakukan transformasi kepada suporter sepak bola Indonesia dan saya rasa ini komitmen," kata Erick Thohir.
"Terima kasih, suporter percaya transformasi karena ini kita sama-sama jaga diri kita."
"Yang jelas, kita cinta sepak bola Indonesia. Kita sama-sama bangun, ya. Jangan sendiri-sendiri membangun. Supaya kita bisa mentransformasi sepak bola Indonesia," tambah Erick Thohir.
Baca juga: Suporter Berulah, Persija Jakarta Panen Sanksi Komdis: Penutupan Sebagian Stadion, Denda Rp40 Juta
Berikut poin-poin hak suporter yang dihasilkan dari simposium yang digelar Minggu (1/10/2023):
- Keamanan dan kenyamanan.
- Potongan atau perbedaan harga tiket dengan penonton umum dan suporter.
- Distribusi tiket harus mengutamakan dan memudahkan komunitas suporter yang sudah berbadan hukum.
- Klub harus membantu menyiapkan ruangan untuk komunitas suporter menyimpan alat-alat atau perlengkapan kreativitas di area stadion yang menjadi homebase masing-masing klub.
- Setiap pembelian tiket pertandingan sudah termasuk asuransi.
- Klub harus membantu pemberdayaan ekonomi dan kreativitas suporter.
- Suporter harus memiliki hak bicara pada saat kongres PSSI.
Dalam rangka mentransformasi sepak bola Indonesia, PNSSI juga akan membentuk badan hukum komunitas suporter pada 10 November.
Selain itu, mereka akan melaksanakan kongres tahunan pada 22 Februari 2024 dan workshop suporter Liga 1 dan Liga 2. (*)
Baca juga: 2 Bakal Caleg di Demak Berstatus Mantan Narapidana, KPU Demak: dari Partai Nasdem dan PKB
Baca juga: Pesiapan Mepet, Shin Tae-yong Panggil Pemain Langganan Timnas Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
3 Siswa Safin Pati Sports School Ikut Seleksi Timnas Indonesia U-17, Punya Tinggi di Atas 170 Cm |
![]() |
---|
Pecat Branko Ivakovic setelah Kalah 1-0 dari Indonesia, China Kini Bidik Shin Tae-yong |
![]() |
---|
PSSI Dilaporkan ke FIFA, Buntut Hukuman Komdis ke Pemain PSM Makassar Yunan Fernandes |
![]() |
---|
Posisi Pelatih Timnas U-17 Nova Arianto Tak Aman Usai Dibantai Korut 6-0, Ketum PSSI Angkat Bicara |
![]() |
---|
Emil, Dean James, dan Joey Pelupessy Ambil Sumpah WNI Besok, Bisa Debut di Timnas Kontra Australia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.