Berita Semarang
Duh, Stok Air Bersih untuk Warga Kekeringan di Semarang Tinggal 4 Tangki. BPBD Berharap Bantuan CSR
BPBD Kota Semarang menyatakan, stok cadangan air bersih untuk membantu warga kekeringan yang dianggarkan lewat APBD mulai menipis.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang menyatakan, stok cadangan air bersih yang dianggarkan APBD Kota Semarang mulai menipis.
Kepala BPBD Kota Semarang Endro P Martanto menyampaikan, hingga kini, BPBD telah menyalurkan bantuan 100 tangki air bersih menggunakan ABPD.
Saat ini, stok air bersih tinggal empat tangki.
"Sesuai pagu di tempat kami, BPBD, stok sudah menipis. Kami berusaha persiapan walaupun dengan upaya lain, yaitu CSR (corporate social responsibility)," paparnya, Jumat (18/8/2023).
Baca juga: Kekeringan Melanda Kota Semarang, Warga di 5 RT Minta Bantuan Air Bersih
Endro mengatakan, ada beberapa pihak yang sudah menyanggupi memberikaan bantuan cadangan air bersih lewat program CSR.
Cadangan air bersih ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang mengalami kekeringan.
Sejauh ini, ada sekitar 30 tangki air bersih dari CSR.
Dia berharap, cadangan tersebut bisa memenuhi kebutuhan masyatakat yang mengalami kekeringan hingga musim kemarau berakhir.
"Prediksi, El Nino sampai Semptember, mungkin bisa lebih. Artinya, saat ini, konsentrasi BPBD untuk bantuan air bersih," terangnya.
Endro menyebut, ada lima kecamatan yang menjadi prioritas penyaluran bantuan air bersih selama musim kemarau ini, di antaranya Kelurahan Rowosari, Kecamatan Tembalang; Kelurahan Jabungan, Kecamatan Banyumanik; dan Kelurahan Gondoriyo, Kecamatan Ngaliyan.
Baca juga: Berseragam Batik, Pasukan Lihai Bela Diri dan Menembak Amankan Menteri Ekonomi ASEAN di Semarang
Menurut Endro, BPBD selalu terbuka dengan permintaan masyarakat untuk bantuan air bersih.
Warga perlu menyertakan surat pengantar dari RT RW untuk mendapatkan bantuan air bersih.
Selanjutnya, BPBD melakukan konfirmasi ke lurah setempat.
Di sisi lain, dia mengimbau masyarakat untuk bijak dalam menggunakan air.
"Terutama, pemenuhan kebutuhan rumah tangga, masak. Utamanya wilayah zona hitam," ucapnya. (*)
Baca juga: Berawal dari Mogok, Mobil Carry Milik Kadus Tempurejo Karanganyar Terbakar di Jalan Solo-Sragen
Baca juga: Api Belum Sepenuhnya Padam, Polisi Periksa 15 Saksi Terkait Kebakaran 63 Kapal di Jongor Tegal
kekeringan kota semarang
El nino
bantuan air bersih
kejadian semarang hari ini
Semarang Hari Ini
Semarang
Gus Nuril Geram Pengurus MWC NU Gunungpati Tak Bantu Urusi Warganya yang Kena Masalah |
![]() |
---|
Rutin Nabung Rp10 Ribu Setiap Hari, 36 Pedagang Pasar Projo Ambarawa Semarang Berangkat Umrah Bareng |
![]() |
---|
Sebut Kota Semarang Jadi Incaran Investor, Wali Kota Agustina Dorong Ekonomi Kreatif Lokal |
![]() |
---|
Kematian Mahasiswa Unnes Dinilai Janggal, Dari CCTV Dibawa 4 Pria Berbaju Hitam Naik Mobil Berorator |
![]() |
---|
Viral Konvoi Motor di Jalan Lingkar Ambarawa Semarang Bawa Senjata Tajam, Polisi Buru Pelaku |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.