Khusyuk, Detik-detik Waisak 2023 di Candi Borobudur Diikuti Umat Buddha dari Eropa hingga Amerika

Ia menambahkan, umat yang mengikuti proses detik-detik Waisak tak hanya dari Pulau Jawa tetapi juga dari luar pulau Jawa hingga luar negeri.

Untuk umat terjauh, berasal dari Kanada, Amerika Utara.

"Yang saya tahu, umat dari luar negeri yang ikut dari Kanada, Amerika, Eropa, Jepang, Taiwan, Thailand, Singapura, India, Nepal, Bhutan, maupun Srilangka."

"Sedangkan, dari Indonesia, berasal dari berbagai pulau ada Medan, Riau, Pontianak, bahkan dari Papua juga ada," ungkapnya.

Baca juga: Api Dharma Waisak Bersumber dari Api Abadi Mrapen Grobogan, Dibawa dalam Anglo Bentuk Teratai

Usai dilakukan prosesi detik-detik Waisak maka dilanjutkan dengan ritual Pradaksina.

Ritual ini dilakukan lewat cara mengelilingi Candi Borobudur sebanyak tiga kali.

Sementara itu, Irini Dewi Wanti, Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Ristek mengatakan, pada saat Pradaksina, hanya biksu yang diperbolehkan naik ke struktur Candi Borobudur.

"Jumlahnya dibatasi sesuai dengan aturan, yakni 150 orang saja," paparnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Detik-detik Waisak 2023 di Candi Borobudur Magelang, Ribuan Umat Buddha Khusyuk Jalani Ibadah.

Baca juga: Tetap Dekat! Warga Tergusur Tol Solo-Yogya di Klaten Bangun Perumahan Tempat Tinggal Baru

Baca juga: Gerindra Yakin PAN Dukung Prabowo di Pilpres 2024: Pertemuan dengan PDIP Hanya Silaturahim