Korban Penipuan Tiket Coldplay Lapor ke Bareskrim, Rugi Hingga 30 Juta! Pihak Promotor Terkait?

TRIBUNBANYUMAS.COM - Korban penipuan tiket Coldplay melapor ke Bareskrim Polri lantaran telah rugi Rp30 juta.

Diberitakan sebelumnya, Coldplay akan menggelar konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 15 November 2023 mendatang.

Penjualan tiket konser tersebut telah dibuka pada 17-19 Mei 2023.

Pihak promotor penyelenggara konser Coldpaly TEM Presents dan PK Entertainment diketahui menyiapkan tiket lebih dari 50.000 untuk para penggemar Coldplay, yang dijual laman resmi www.coldplayinjakarta.com.

Baca juga: Terinspirasi Konser Coldplay, Siswa Puhua Purwokerto Sulap Sampah Jadi Dekorasi Pertunjukan Musik

Tiket konser identik dengan calo, bahkan, tidak sedikit masyarakat yang mengalami penipuan tiket konser dari calo.

Pada 19 Mei 2023 terdapat sejumlah korban penipuan bermodus penjualan tiket konser Coldplay.

Mereka mendatangi Gedung Bareskrim Polri Jakarta untuk melaporkan kasus tersebut.

Adapun laporan diterima dengan nomor polisi LP/B/106/V/2023/SPKT/Bareskrim Polri tanggal 19 Mei 2023.

"Penipuan melalui media elektronik yang di lakukan seseorang atau badan hukum dengan maksud menguntungkan diri sendiri dan atau orang lain dengan menggunakan media elektronik.

Baca juga: Jelang Konser, Menparekraf Sandiaga Uno akan Ajak Coldplay Kulineran dan Wisata ke Borobudur

Dalam hal ini penjualan tiket konser musik grup band Coldplay, yang mana akan menggelar konser terbesarnya di Indonesia pada November 2023 ini," kata kuasa hukum korban, Zainul Arifin di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, yang dikutip TribunBanyumas.com dari KompasTV, Jumat 19 Mei 2023.

Ada sekitar 14 orang yang mengalami kerugian Rp30 juta.

Menurut informasi yang didapatkan dari berbagai sumber, korban penipuan tersebut berasal dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Para korban mengalami kerugian penipuan terkait dengan penjualan tiket tersebut, yang mana penjualan tiket itu di lakukan melalui media sosial.

Baca juga: Gagal Dapat Tiket War Presale, Menparekraf Sandiaga Uno Minta Coldplay Tambah Hari Konser di Jakarta

Kini kepolisian pun telah bergerak cepat menyelidiki kasus ini.

"Penjualan tiket itu dilakukan di media sosial, dalam hal ini Twitter, Instagram dan juga Telegram," kata Zainul, dikutip dari youTube Kompas TV, Sabtu (20/5/2023).