Info Mudik 2023

Romansa Sopir Truk Jelang Lebaran, Bebannya Lebih Berat dari Muatan

Kendaraan angkutan barang seolah mengejar waktu saat melintas di jalan nasional itu. Ini sebelum kendaraan barang dilarang melintas jalur mudik esok.

|
Penulis: budi susanto | Editor: khoirul muzaki
Budi Santoso/Tribun Jateng
Sejumlah kendaraan angkutan barang melintas di Jalan Pantura Semarang - Kendal, Senin (17/4/2023). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, Jalur Pantura Kota Semarang - Kabupaten Kendal dipenuhi kendaraan besar.

Kendaraan angkutan barang tersebut seolah mengejar waktu saat melintas di jalan nasional itu.

Bahkan panasnya terik matahari siang seperti tak dirasa oleh para pengemudinya.

"Kejar setoran, biar bisa ikut Lebaran," kata Hasanudin (35) satu di antara pengemudi angkutan barang saat ditemui Tribunjateng.com di Jalur Pantura, Senin (17/4/2023).

Hasanudin berkata demikian lantaran esok hari Selasa (18/4) pemerintah mulai melakukan pembatasan kendaraan angkutan barang.

Kondisi itu membuat para pengemudi truk bergegas mengirim barang yang dimuat di truk mereka.

"Kalau infonya truk barang tidak boleh melintas sampai tanggal 21 April, kalau tidak dikebut tidak sampai nanti," paparnya.

Adapun larangan jalan untuk kendaraan angkutan barang secara resmi dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dengan Korlantas Polri dan Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat beberapa waktu lalu.

Selain pada 18 hingga 21 April, kendaraan angkutan barang dilarang melintas baik di jalan tol maupun sejumlah ruas jalan nasional pada arus balik yang dimulai 24-26 April.

Meski demikian, pemerintah pusat memberikan pengecualian untuk empat jenis kendaraan angkutan barang.

Empat jenis kendaraan tersebut yaitu kendaraan pengangkut muatan sembako, angkutan bahan bakar minyak (BBM), angkutan pupuk dan hasilnya, serta angkutan truk pembawa sepeda motor khusus program mudik gratis 2023.

Adapun Cahyo (46) pengemudi truk muatan kayu juga mengatakan hal serupa dengan Hasanudin.

Ia memburu waktu agar muatan yang ia kirim bisa sampai malam hari ini.

"Kalau ada tanggungan rasanya tidak enak saat Lebaran, mungkin tidak hanya saya rekan supir lainya juga. Jadi segera kami selesaikan tugas mengantar muatan ini," tambahnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved