Berikut Dua Lokasi Berburu Takjil Paling Lengkap di Kota Tegal. Awas! Macet Jelang Berbuka Puasa

TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Berburu takjil sudah menjadi kebiasaan atau tradisi bagi kebanyakan orang di bulan Ramadan.

Biasanya, mereka mencari beragam camilan, mulai dari kolak, es buah, ataupun gorengan.

Di Kota Tegal, ada dua lokasi berburu takjil atau jajanan yang selalu ramai menjelang berbuka puasa.

Saking ramainya, di dua lokasi tersebut sering terjadi kemacetan.

Baca juga: Jelang Ramadan, Polres Tegal Kota Amankan Ribuan Petasan dari Pembuat dan Pedagang di Kemandungan

Lokasi berburu takjil tersebut berada di Jalan Kartini, Kecamatan Tegal Timur, dan Jalan Hang Tuah, Kecamatan Tegal Barat.

Ada berbagai macam jajanan, mulai dari jajanan pasar hingga kekinian, seperti takoyaki, kebab, dan corn dog.

Pedagang di Jalan Kartini, Heni mengatakan, ia dan rekan-rekannya dari 'Aisyiyah Kota Tegal' berjualan aneka takjil dan lauk sejak hari pertama puasa Ramadan.

Mereka menyediakan kolak pisang, kolak cadil, kolak waluh, kolang-kaling, dan es buah.

Ada juga aneka gorengan, semisal risol, sostel, dan arem-arem.

Untuk lauk dan sayuran, mereka menyediakan sayur lodeh, sayur sop, ikan pe, sambal goreng tempe, dan sambal goreng kentang.

"Di sini, harganya rata-rata Rp6.000. Kami buka mulai pukul 15.00 sampai 18.00 WIB," katanya, Senin (27/3/2023).

Baca juga: Waduk Cacaban Tegal Cocok Jadi Lokasi Ngabuburit. Berikut Harga Tiket Masuk dan Fasilitas yang Ada

Tak kalah ramai, pedagang takjil di Jalan Hang Tuah, Rosi mengatakan, mengaku banyak pembeli menjelang berbuka puasa tiba.

Di tempat ini, Rosi menjual aneka jajanan basah, gorengan, kolak, juga kerupuk atau keripik.

Bahkan, dia mulai buka lapak sejak pukul 13.00 sampai 18.00 WIB.

"Kalau puasa seperti ini, setiap sore selalu ramai. Harga di sini mulai Rp1.500," ujarnya. (*)

Baca juga: Aktivitas Guru di Banyumas Manfaatkan Platform Merdeka Mengajar Meningkat, Terbanyak di Jawa Tengah

Baca juga: Warga Purbalingga Ditangkap Polisi setelah Buron 6 Bulan, Pinjam Uang Rp250 Juta Pakai Agunan Palsu