Adu Banteng Honda Beat vs Honda Vario di Tanjung Banyumas, Diduga Pemotor Terobos Lampu Merah

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Dua sepeda motor bertabrakan di Jalan Raya Pahlawan, Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, Rabu (15/2/2023) malam.

Adu banteng dua motor sekitar pukul 21.00 WIB itu terjadi setelah seorang pemotor di antaranya, menerobos lampu merah.

Kasatlantas Polresta Banyumas Kompol Bobby Anugrah Rachman mengatakan, kecelakaan terjadi tepat di simpang empat Tanjung, Purwokerto.

Baca juga: 100 Grup Bakal Iringi Kirab Pusaka HUT Kabupaten Banyumas, Digelar 19 Febuari Mulai Pukul 08.30 WIB

Baca juga: Polda Jateng Bagi-bagi Sembako dan Helm di Purwokerto Banyumas, Prioritas Pembonceng Anak

Dua motor yang terlibat kecelakaan adalah Honda Vario bernomor polisi R 5299 OK dengan Honda Beat bernomor polisi R 4589 UJ.

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Kedua pengendara motor mengalami luka-luka," terangnya, Kamis (16/2/2023).

Bobby menambahkan, identitas kedua pemotor masing-masing R (72), warga Banjarsari, Kecamatan Ajibarang, Kabupten Banyumas; dan AK (22), warga Adipala, Cilacap.

Akibat kecelakaan itu, R yang mengendarai Honda Beat, mengalami luka ringan.

"Semula, Honda Vario melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan sedang," terang Bobby.

Baca juga: Tradisi Jelang HUT Kabupaten Banyumas, Bupati Husein Bakal Pimpin Ziarah ke Makam Raden Djoko Kaiman

Baca juga: Bahas Sampah di Banyumas, KLHK Targetkan 2040 Tak Ada Lagi Sampah yang Dibuang ke TPA

Saat sampai di simpang empat Tanjung, kendaraan yang dikendarai AK itu menerobos traffic light yang menyala merah.

"Pada saat bersamaan, dari arah timur ke barat, melaju Honda Beat yang dikendarai korban R," lanjutnya.

Jarak kendaan yang cukup dekat tak mampu mereka hindari hingga akhirnya terjadi tabrakan. (*)

Baca juga: Polda Jateng Bongkar Produksi Obat Kuat Palsu, Diracik Eks-Pegawai Industri Jamu Rumahan di Cilacap

Baca juga: KRONOLOGI Mobil Travel Masuk Jurang di Jatiyoso Karanganyar: Berjalan Mundur saat Turunkan Penumpang