Berita Karanganyar

Tarif Sewa Gedung Kebudayaan Karanganyar, Warga Bisa Menggunakannya untuk Berbagai Kegiatan

Masyarakat bisa menggunakan atau menyewa Gedung Kebudayaan Karanganyar untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: mamdukh adi priyanto
Agus Iswadi/TribunBanyumas.com
Sejumlah warga beraktivitas di depan Gedung Kebudayaan Karanganyar, Jawa Tengah. Gedung Kebudayaan Karanganyar merupakan bangunan berkonsep joglo yang diresmikan pada awal Januari 2023 kemarin. Masyarakat bisa menggunakan atau menyewa Gedung Kebudayaan Karanganyar untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Berapa tarif sewa Gedung Kebudayaan Karanganyar, Jawa Tengah?

Gedung Kebudayaan Karanganyar merupakan bangunan berkonsep joglo yang diresmikan pada awal Januari 2023 kemarin.

Masyarakat bisa menggunakan atau menyewa Gedung Kebudayaan Karanganyar untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan.

Sudah banyak warga yang antre semenjak bangunan dengan konsep joglo tersebut diresmikan pada awal Januari 2023.

Baca juga: Bawaslu Karanganyar Buka Lowongan Panwas Desa/Kelurahan, Catat Syaratnya

Bupati Karanganyar, Juliyatmono menyampaikan, Pemda menyerahkan pengelolaan Gedung Kebudayaan kepada PUD Aneka Usaha.

Kendati belum dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti kursi dan sound system sudah banyak masyarakat yang hendak memanfaatkan gedung tersebut untuk berbagai kegiatan.

"Sambil kita atur regulasinya, masyarakat yang membutuhkan pelayanan, dilayani dulu.

Toh itu dalam posisi kosong, belum ada kursi dan sound," katanya kepada TribunBanyumas.com, Rabu (11/1/2023). 

Dia menuturkan, apabila calon penyewa membutuhkan fasilitas pendukung seperti kursi dan sound system dapat bekerja sama dengan penyedia saja atau meminta bantuan kepada PUD Aneka Usaha.

Baca juga: Tiga Kepala Dinas dan Badan Lolos Seleksi Calon Sekda Karanganyar, Berikut Nama-namanya

Pihaknya telah meminta kepada dinas terkait untuk mendirikan kantor pelayanan di kawasan Gedung Kebudayaan.

Sehingga nantinya masyarakat yang membutuhkan pelayanan dapat langsung dilayani petugas dengan baik. 

"Sudah banyak yang antre, regane (sewa) yo murah-murah wae.

Wong kosong kok, kecuali kalau sudah ada fasilitas kursi sekian, sound system-nya.

Karena belum ada fasilitas ya dibikin semurah mungkin.

Sewa gedung saja, untuk pemeliharaan.

Nominal belum saya bakukan nilainya, kalau kosong (sewa gedung saja) belum ada apa-apa sekitar Rp5 juta lah," terangnya.

Baca juga: Pikap Terjun ke Sawah Sedalam 6 Meter di Plumbon Tawangmangu Karanganyar, Evakuasi Libatkan 70 Orang

Juliyatmono menerangkan, pihaknya akan menambah sejumlah fasilitas pendukung di kawasan Gedung Kebudayaan seperti musala dan parkir otomatis. 

"Justru yang saya pikirkan membuat penyekat, kalau tamu hanya 1.000 bisa disekat menjadi ruang kecil.

Nanti selesai penyekat disimpan di ruang belakang.

Jadi tidak begitu luas dengan jumlah tamu yang tidak terlalu banyak," ucapnya. (*)

Baca juga: Pemotor Tewas Terlibat Kecelakaan di Jumantono Karanganyar, Polisi Ungkap Penyebabnya

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved