Sempat Lumpuh Total Karena Banjir, Jalur Kudus-Purwodadi Bisa Dilewati, Tergenang Banjir 3 Hari

TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Jalan provinsi di jalur Kudus-Purwodadi Kabupaten Grobogan sempat lumpuh akibat banjir yang menggenangi jalan tersebut.

Saat ini, jalur utama Kudus-Purwodadi ini sudah bisa dilalui kendaraan meskipun masih tergenang banjir.

Banjir di Kudus juga merendam jalur Kudus-Purwodadi Kabupaten Grobogan, yakni di selatan Proliman Tanjungkarang, Kudus, Jawa Tengah.

Banjir di jalur ini sudah tiga hari direndam banjir.

Baca juga: Banjir di Kudus Meluas: 17 Desa Terendam Air, 643 Jiwa Mengungsi

Akibatnya warga yang melintas di jalur tersebut terpaksa harus menerjang genangan banjir sekitar 50 sentimeter.

Danramil Jati, Kapten Noor Ali, mengatakan, banjir yang menggenangi ruas jalan provinsi tersebut terjadi sejak Sabtu kemarin.

Pada hari Minggu genangan kian parah.

Kata Noor Ali, genangan di jalan yang menghubungkan antarkabupaten tersebut sempat mencapai sekitar 70 sentimeter.

"Kemarin sempat lumpuh, ini sudah bisa dilalui meski masih ada genangan," kata Noor Ali kepada TribunBanyumas.com.

Baca juga: Sopir Tak Matikan Mesin, Mobil L300 Terbakar saat Mengisi BBM di SPBU Jenderal Sudirman Kudus

Banjir yang merendam jalan tersebut ada sepanjang 1 kilometer.

Sejumlah warga yang melintas beberapa ada yang motornya mogok.

Sementara di sisi utara atau tepatnya di Proliman Tanjungkarang terdapat sejumlah relawan yang berjaga.

"Dengan begini warga yang mau aktivitas sangat terganggu," kata Noor Ali.

Baca juga: Sekolah dan Murid Jadi Korban Banjir, Kegiatan Belajar di SD 3 Jati Wetan Kudus Dilakukan Daring

Di saat yang sama, Desa Tanjungkarang juga terendam banjir.

Beberapa warga mengungsi ke Gereja Kristen Muria Indonesia Tanjungkarang.

Sampai pada Senin siang tercatat ada 105 warga yang Tanjungkarang yang mengungsi. (*)

Baca juga: BMKG Minta Warga Jateng Tetap Waspadai Hujan Lebat, Angin Kencang, Tanah Longsor dan Banjir Rob