Seekor Hiu Tutul Mati di Pantai Kemiren, Warga Gunakan Buldozer untuk Mengubur Bangkainya

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Seekor hiu tutul (Rhincodon Typus) dengan panjang sekitar sembilan meter dan berat dua ton terdampar di Pantai Kemiren, Kelurahan Tegalkamulyan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (5/11/2022).

Menurut Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Pemadam Kebkaran Cilacap, Supriyadi, hiu tersebut ditemukan dalam kondisi mati.

Tim Damkar Cilacap bersama para nelayan kemudian mengevakuasi bangkai hiu tersebut sekitar tengah hari, pukul 12.30 WIB.

Baca juga: Hiu Paus 6 Meter Terdampar di Pantai Banjarsari Cilacap, Bagaimana Nasibnya?

Baca juga: Hiu Tutul 1 Ton Tersangkut Jaring Nelayan di Pantai Rawajati Cilacap, Evakuasi Butuh Waktu 1 Jam

Baca juga: Hiu Tutul Terdampar di Pantai Sidaurip Cilacap Dagingnya Dibagikan ke Warga, Begini Alasannya

Penguburan bangkai hiu itu dibantu oleh anggota TNI Angkatan Laut dan Babinsa.

Supriyadi mengatakan bangkai hiu dikubur tak jauh dari lokasi terdampar.

"Karena ukuran yang besar dan bobot yang berat, bangkai ikan hiu harus ditarik menggunakan buldozer milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH)," ujar Supriyadi.

Sebelummya, seekor hiu tutul juga nyaris terdampar di Pantai Rawajati, Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Rabu (5/10/2022).

Beruntung, saat itu hiu dapat diselamatkan para nelayan dengan cara ditarik menggunakan sejumlah perahu ke tengah laut.

Tentang Hiu Tutul

Hiu tutul masuk dalam jajaran ikan terbesar di lautan. Hiu tutul bisa tumbuh hingga mencapai panjang 12 meter.

Mereka juga bisa mencapai bobot hingga 20 ton lebih.

Ukuran ini sama dengan sebuah bus.

Ukuran Hiu tutul merupakan yang terbesar dari semua jenis hiu.

Bahkan hiu putih yang terkenal besar dan ganas, tidak sebanding dengan besar hiu tutul.

Hiu tutul sangat mudah dikenali karena memiliki totol-totol putih dan garis di kuitnya.