Sudah 2 Hari Banjir Rendam Wilayah Patikraja Banyumas, Lalu Lintas Notog-Cilongok Terganggu

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANYUMAS - Jalan penghubung Desa Notog-Cilongok, Kecamatan Patikraja, Banyumas, terendam banjir, Kamis (13/10/2022).

Banjir sejak Rabu (12/10/2022) ini tak hanya menggenangi jalan dan mengganggu arus lalu lintas tetapi juga merendam area persawahan.

Rusyanto, warga RT 01 RW 05 Grumbul (Dusun) Roten, Desa Notog, Kecamatan Patikraja, mengatakan, banjir terjadi akibat luapan Sungai Tenggulun.

Debit air sungai meningkat akibat hujan berintensitas sedang hingga lebat sejak Selasa (11/10/2022) sekitar pukul 18.00 WIB.

Baca juga: Bencana Longsor di Banyumas Makan Korban, Seorang Remaja 13 Tahun Meninggal

Baca juga: Longsor Melanda 12 Desa di Banyumas, Terbanyak di Kecamatan Cilongok. Berikut Lokasinya

Air sungai mulai meluap, Rabu pukul 03.00 WIB.

"Banjir ini akibat Sungai Tenggulun yang meluap. Area sawah tergenang, kendaraan tadi sempat sulit melintas," katanya, Kamis.

Di jalan Notog-Cilongok, ketinggian air sekitar 20-30 sentimeter.

Hingga dini hari, hujan semakin lebat dan air mulai meluber ke jalanan.

"Ini adalah banjir yang kedua setelah sebelumnya, Jumat pekan lalu, juga sempat banjir."

"Sementara, baru ada dua rumah yang terdampak banjir setinggi kurang lebih 30 centimeter," imbuhnya.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas, Kamis pagi, ada 23 titik lokasi bencana di Banyumas, baik banjir dan tanah longsor.

Kepala BPBD Banyumas Budi Nugroho mengatakan, saat ini, pihaknya masih menangani banjir di Tambak dan Sumpiuh.

"Masih dalam penanganan dan pendataan, kurang lebih sementara ada 23 titik di Banyumas," jelasnya.

Baca juga: Pemuda Asal Sumbang Banyumas Ditangkap Polisi, Setubuhi Pacar yang Masih Remaja hingga Hamil 8 Bulan

Baca juga: Sempat Nyebur Sungai, Pembacok Petugas Sensus di Sibrama Banyumas Dibekuk. Langsung Jalani Tes Medis

Budi mengatakan, longsor terjadi di Desa Cibangkong, Kecamatan Pekuncen; Desa Kracak, Desa Karangbawang, Desa Sawangan, Desa Tipar Kidul, dan Desa Pancurendang, di Kecamatan Ajibarang;

Selain itu, terjadi di Desa Samudra, Desa Tlaga, Desa Gumelar, Kecamatan Gumelar; Desa Cibangkong, Kecamatan Pekuncen, Desa Cikakak, Kecamatan Wangom; serta Desa Karangendep, Kecamatan Patikraja.