PSIS Semarang

Respons PSIS Semarang soal Permintaan FIFA yang Membatasi Pertandingan Sepak Bola Maksimum 17.00 WIB

Presiden Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA), Gianni Infantino menyarankan jadwal kick off kompetisi sepak bola Indonesia maksimum pukul 17.00 WIB.

Ist/PSIS
Perebutan bola bek tengah PSIS Semarang, Alie Sesay dengan striker Persita Tangerang, Ramiro Fergonzi dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 pekan kesepuluh di Stadion Indomilk Arena Tangerang, Rabu (14/9/2022) sore. Ini respons PSIS menyikapi permintaan FIFA yang mana jam kick off berubah maksimum pukul 17.00 WIB dan berlangsung pada Sabtu dan Minggu. 

Kalau memang itu bisa kita setuju, tapi itu kita serahkan ke PSSI.

Karena mereka yang berhak menentukan.

Kalau kita keinginannya Sabtu-Minggu," jelas Liluk.

Baca juga: Liga 1 Belum Jelas, PSIS Semarang Belum Liburkan Pemain, Ini Alasannya!

Perubahan jaddwal tersebut tertuang dalam surat FIFA poin ke-4 untuk Liga Indonesia soal jadwal pertandingan dan potensi risiko, disebutkan, tinjauan terhadap penjadwalan dan waktu pertandingan akan dilakukan, dengan tujuan khusus untuk menghindari waktu pertandingan yang dapat meningkatkan profil risiko pertandingan tertentu.

Hal ini dapat mencakup pertimbangan penjadwalan pertandingan selambat-lambatnya pukul 5 sore (17.00) di televisi hanya pada hari Sabtu dan Minggu, yang mencerminkan korelasi antara waktu kick-off sebelumnya dan pengurangan insiden peristiwa kekerasan di tempat lain.

Ini juga harus membantu mengurangi tekanan pada infrastruktur transportasi umum dan memfasilitasi akses yang lebih mudah bagi pendukung ke transportasi umum sehingga membuat keberangkatan dari stadion lebih mudah dan lebih aman.

Jadwal pertandingan yang lebih konsisten juga harus memungkinkan kehadiran personel keamanan yang lebih terkoordinasi dan teratur untuk mendukung pertandingan.

Baca juga: Jalani Penundaan Kompetisi Sepekan, Ini yang Dilakukan PSIS Semarang

Kampanye kesadaran di antara pendukung dan masyarakat umum harus diluncurkan untuk memastikan bahwa para pendukung dapat mengantisipasi semua potensi masalah.

Saat ini kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 sementara masih dihentikan selama dua pekan pasca insiden di Kanjuruhan.

PT LIB menghentikan sementara kompetisi selama dua pekan melalui surat pemberitahuan penundaan kompetisi selama dua pekan tertuang dalam surat PT LIB  bernomor 583/LIB-KOM/X/2022. 

PT LIB menyampaikan pemberitahuan bahwa kompetisi Liga 1 2022/2023 ditunda selama dua pekan sampai dengan game week 12 dan perkembangan selanjutnya menunggu kebijakan otoritas Pemerintah melalui PSSI.

Baca juga: Pesan Bijak Pentolan Suporter PSIS Semarang Terkait Tragedi Memilukan di Kanjuruhan Malang

Selanjutnya, PT LIB akan terus melakukan komunikasi dan koordinasi kepada klub peserta Liga 1 2022/2023 dan segala perkembangan akan diinformasikan pada kesempatan pertama.

Sejauh ini PSIS juga tetap menggelar latihan secara rutin.

Liluk mengatakan, pihaknya masih berpatokan pada surat terakhir dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait penundaan sementara kompetisi dalam dua pekan pasca tragedi kerusuhan di Malang (1/10/2022) lalu.

"Tentunya kita merujuk surat dari PT Liga terkait pemberhentian kompetisi sementara.

Jadi kita mengacu pada surat tersebut itu dulu, sambil kita lihat perkembangan ke depan," imbuhnya.(*)

Baca juga: Laga PSIS Semarang vs Bhayangkara FC Ditunda Akibat Tragedi Kanjuruhan, Liluk: Kami Sangat Mendukung

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved