Sekolah Berbasis Pendidikan Internasional Hadir di Cilacap, Gunakan Kurikulum Montessori

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Sekolah berbasis pendidikan internasional, Armand Internation Montessori School (AIMS), hadir di Cilacap.

Sesuai namanya, sekolah ini menggunakan kurikulum Montessori, yakni sistem belajar yang berpusat pada anak.

AIMS di klaim menjadi sekolah internasional pertama di Cilacap yang menggunakan kurikulum Montessori.

Hal itu disampaikan Kepala Sekolah AIMS, Muhammad Haris Maulana, saat Grand Opeing AIMS di Perumahan Taman Setiabudi, Cilacap, Rabu (5/10/2022).

Haris mengatakan, pendirian AIMS didasari atas rasa kekhawatiran terhadap pendidikan anak ketika orangtua sibuk bekerja.

Baca juga: Ikut RKPD Terakhir, Bupati dan Wakil Bupati Cilacap Pamit

Baca juga: Hiu Tutul 1 Ton Tersangkut Jaring Nelayan di Pantai Rawajati Cilacap, Evakuasi Butuh Waktu 1 Jam

Selain itu, ia juga menyadari bahwa setiap individu terlahir berbeda dan memiliki karakteristik masing-masing.

"Kurikulum Montessori ini adalah metode yang kami gunakan agar anak mendapatkan pembelajaran sesuai usia dan minat. Karena kita sadar bahwa setiap individu terlahir berbeda," ujarnya.

Pelajaran yang akan diterima anak-anak ketika belajar di AIMS di antaranya, tentang keterampilan hidup (practical life), sensorial (sensory), bahasa (language), matematika (mathematics), dan budaya (culture).

Dalam proses pembelajaran, sekolah ini menggunakan dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Peresmian sekolah dilakukan Bupati Cilacap Tatto S Pamuji, ditandai penandatanganan prasasti dan pemotongan pita.

Kemudian, Tatto beserta tamu undangan lain melakukan peninjauan fasilitas dan lingkungan sekitar AIMS.

Dengan diresmikannya AIMS, Tatto berharap, AIMS nantinya mampu memberikan pengarahan dalam upaya pembentukan karakter kepribadian anak yang dapat dipertanggungjawabkan.

Sebagai preschool pertama bertaraf internasional di Kabupaten Cilacap dan menggunakan kurikulum Montessori, Tatto meminta AIMS memiliki fasilitas dan kualifikasi guru yang mendukung.

Baca juga: Lantik Guru dan Kepala Sekolah, Bupati Cilacap Titip Masa Depan Anak-anak Calon Pembangun Bangsa

Baca juga: 18 Parpol di Cilacap Lolos Verifikasi Tahap Satu, Punya Waktu sampai 10 Oktober untuk Perbaiki Data

Hal itu tak lain untuk mendukung AIMS dalam membimbing dan mengembangkan kompetensi masing-masing anak yang berbeda-beda.

"Saya berharap, keberadaan AIM School di Kabupaten Cilacap dapat semakin meningkatkan kualitas pendidikan anak sejak usia dini dalam upaya mempersiapkan generasi penerus berkualitas," harapnya.