Haji 2022

Seorang Jemaah Haji asal Cilacap Wafat di Tanah Suci, Dilarikan ke Rumah Sakit setelah Tawaf Ifadah

Seorang jemaah haji asal Kabupaten Cilacap meninggal dunia di Tanah Suci. Jemaah tersebut sakit setelah melakukan tawaf ifadah.

TribunSolo.com/Asep Abdullah
Jemaah haji memenuhi pelataran Masjid Nabawi di Kota Madinah, Arab Saudi, sebelum pandemi Covid-19, 2019 lalu. Pekan lalu, seorang jemaah haji asal Cilacap dilaporkan meninggal dunia seusai menjalani tawaf ifadah. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Seorang jemaah haji asal Kabupaten Cilacap meninggal dunia di Tanah Suci, Mekkah.

Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Cilacap Imam Tobroni mengungkapkan, jemaah haji tersebut atas nama Maryono bin Daman Karso Suwito, warga Kelurahan Sidanegara, Kecamatan Cilacap Tengah, Kabupaten Cilacap.

Maryono meninggal dunia Rabu (13/7/2022) pekan lalu.

"Benar bahwa ada satu jemaah haji asal Kabupaten Cilacap yang meninggal dunia di Tanah Suci pada tanggal 13 Juli 2022 waktu setempat. Beliau adalah Bapak Maryono yang merupakan warga Kelurahan Sidanegara, Cilacap Tengah," kata Imam Tobroni, Rabu (20/7/2022).

Baca juga: Rampung Gelar Hajatan, Gudang Alat Dapur Milik Warga Mertasinga Cilacap Ludes Terbakar

Baca juga: Dua Sungai Meluap Bersamaan, Ratusan Rumah di Kalijeruk Cilacap Kebanjiran

Baca juga: Polisi Gadungan Tipu PNS di Cilacap, Janjikan Anak Korban Kerja Jadi Dosen UGM

Namun, Imam mengatakan, pihaknya belum mengetahui penyebab Maryono meninggal dunia.

Hanya saja, saat berkunjung ke rumah duka, pihak keluarga mengabarkan, sebelum berangkat, Maryono memiliki riwayat sakit.

"Namun, ahli waris mengatakan bahwa penyakit Bapak Maryono, sebelumnya, sudah sembuh hingga akhirnya bisa diberangkatkan haji," jelas Imam.

Menurut Imam, Maryono meninggal setelah selesai menjalani seluruh rangkaian ibadah haji.

Setelah selesai menunaikan tawaf ifadah yang merupakan rukun haji, Maryono kembali ke hotel tempat ia menginap.

Sesampainya di hotel, Maryono mengalami sakit dan sempat dikeroki sang istri.

Karena tidak kunjung sembuh, Maryono kemudian dibawa ke satu rumah sakit di Mekkah.

"Jadi, meninggalnya juga di rumah sakit. Dan untuk pemakaman, memang secara SOP, harus dimakamkan di sana dan jenazah tidak bisa dibawa pulang," kata Imam.

Imam menambahkan, sebelum berangkat ke tanah suci, Maryono sudah menjalani serangakain pemeriksaan kesehatan.

Kondisi kesehatan Maryono dinyatakan baik dan layak melaksanakan ibadah haji dari segi kesehatan.

"Ketika dilakukan pemeriksaan, sebelum berangkat ke Tanah Suci, kondisinya sehat dan mampu melaksankan ibadah haji dari segi kesehatan," imbuh Imam. (*)

Baca juga: Bantuan Sambungan Listrik Gratis Pemprov Jateng: Bukan Hanya Penerangan, Tapi Sumber Penghidupan

Baca juga: PB PASI Pilih Jateng Jadi Tuan Rumah Kejurnas Atletik: Gudangnya Atlet Nasional

Baca juga: Harga Emas Antam Pegadaian Hari Ini, Rabu 20 Juli 2022: Rp 995.000 Per Gram

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved