PSIS Vs Bhayangkara
Pelatih Bhayangkara FC Widodo C Putro Tak Hanya Waspadai Duet Marukawa-Fortes di PSIS Semarang
PSIS Semarang bakal melakoni babak 8 besar atau perempat final Piala Presiden 2022 melawan Bhayangkara FC.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - PSIS Semarang bakal melakoni babak 8 besar atau perempat final Piala Presiden 2022 melawan Bhayangkara FC.
Laga Mahesa Jenar, julukan PSIS Semarang, melawan Bhayangkara FC ini berlangsung di Stadion Jatidiri Kota Semarang, Minggu (3/7/2022) sore.
PSIS Semarang bakal menurunkan semua pemain atau full team pada laga melawan The Guardia, juluka Bhayangkara FC ini.
Mahesa Jenar hanya minus winger Rachmad Hidayat yang masih dalam proses penyembuhan cedera.
Baca juga: Preview PSIS Semarang Vs Bhayangkara FC: Misi Patahkan Kutukan Selalu Gagal Menang
Duet Taisei Marukawa dan Carlos Fortes di lini depan menjadi senjata mematikan Si Biru Tengah.
Duet kedua pemain asing ini juga diwaspadai pelatih Bhayangkara FC, Widodo C Putro.
"Kami sudah tahu memang PSIS berbeda dengan tim yang musim lalu.
Mereka saat ini diperkuat Fortes dan Marukawa dan beberapa pemain baru lain.
Tapi kami sudah mengevaluasi, mengetahui bagaimana cara meredam mereka," kata Widodo saat sesi jumpa pers sebelum pertandingan, Sabtu (2/7/2022).
Baca juga: PSIS Semarang Diharapkan Pertahankan Performa saat Hadapi Bhayangkara FC, Yoh Iso Yoh!
Dia melanjutkan, calon lawan saat ini sedang tampil impresif terutama dengan kehadiran sejumlah pemain baru.
WCP menilai perubahan yang terjadi di skuat PSIS saat ini menjadikan tim Mahesa Jenar sebagai satu lawan yang tangguh.
WCP mengatakan, bukan cuma Taisei Marukawa dan Carlos Fortes yang merubah paradigma tentang performa PSIS, namun juga rekrutan baru lainnya di kubu PSIS.
Seperti diketahui, selain Marukawa dan Fortes, ada sejumlah rekrutan baru PSIS baik pemain asing maupun lokal.
Baca juga: Kiper PSIS Semarang Wajib Waspada, Bhayangkara FC Miliki Algojo Tendangan Bebas Mematikan
Antara lain Alie Sesay, Delfin Rumbino, Wawan Febrianto, Oktafianus Fernando, Guntur Triaji.
Apa yang diucapkan WCP boleh jadi benar jika melihat PSIS yang tampil produktif sejauh ini di Piala Presiden.