Berita Banyumas
Tangis Haru Keluarga Bertemu Siti di Banyumas, Pencarian 16 Tahun Membuahkan Hasil
Isak tangis keluarga Siti Sri Rahayu (48), warga Sidoharjo, Jawa Timur, tak terbendung saat bertemu Siti.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
lihat foto
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Isak tangis keluarga Siti Sri Rahayu (48), warga Sidoharjo, Jawa Timur, tak terbendung saat bertemu Siti.
Siti yang mengalami gangguan jiwa, dapat kembali bertemu keluarga setelah 16 tahun terpisah, berkat relawan ODGJ Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsospermades) Banyumas.
Relawan menemukan Siti setelah mendapat laporan masyarakat melalui lapak aduan Banyumas, pada 28 Maret 2022 lalu.
Waktu itu, warga menginformasikan adanya ODGJ yang meresahkan di Desa Pandansari, Kecamatan Ajibarang.
"Setelah kami rayu dan bujuk, akhirnya, yang bersangkutan, mau kami rujuk ke RSUD bersama Dinsos Banyumas, serta perangkat desa Pandansari," ujar Ketua Komunitas Relawan ODGJ Banyumas, Sapto Adi Wibowo, Selasa (21/6/2022).
Baca juga: Hilang 5 Tahun dan Keluarga Sudah Gelar Tahlil, Pria Asal Garut Ini Ditemukan Selamat di Banyumas
Baca juga: Razia Kamar Warga Binaan Lapas Purwokerto Banyumas, Petugas Temukan Gunting hingga Lem
Baca juga: Sepekan Operasi Patuh Candi 2022, Polresta Banyumas Tilang 2.500 Pengendara. Mayoritas Pemotor
Setelah mendapatkan perawatan medis, Siti dimasukan ke rumah singgah Dinsospermades Banyumas.
Di sini, Siti mendapatkan perawatan dan assessment.
Dari situlah, petugas menemukan titik terang terkait identitas dan asal Siti.
Kepada petugas, Siti menyebutkan nama lengkap dan daerah asal, dari Desa Waru, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Mendapatkan informasi ini, Sapto mengatakan, petugas mempublikasikan penemuan Siti lewat media sosial.
Selang beberapa hari, satu di antara keluarga Siti menghubungi Dinsospermades.
"Akhirnya tersambung dengan keluarga. Dan ternyata, yang bersangkutan sudah hilang atau pergi dari rumah sejak tahun 2006, hingga saat ini," imbuhnya.
Minggu (19/6/2022), keluarga Siti dari Sidoarjo datang menjemput di Kantor Dinsospermades Banyumas.
Menurut keluarga, Siti hilang saat perjalanan untuk mencari pengobatan pada tahun 2006.
Mereka pun telah berusaha mencari Siti namun nihil. Hingga akhirnya, menerima kabar penemuan Siti di Banyumas. (*)
Baca juga: Anak Sapi Bermata Tiga Gegerkan Warga Kebonrejo Blora, Pemilik Kebanjiran Tamu Ingin Menonton
Baca juga: Belum Pernah Kalah, PSIS Semarang Puncaki Klasemen Grup A Piala Presiden. Persis Solo Juru Kunci
Baca juga: Ssssttt! Lee Minho Nikahi Gadis Batang Jawa Tengah. Beri Mahar Apartemen hingga Berlian 15 Gram
Baca juga: Kasus Covid Melonjak, IDI Minta Pemerintah Tinjau Ulang Kebijakan Lepas Masker di Luar Ruangan
