Berita Semarang
Fakta Baru Bullying Fisik Siswi SMP Semarang di Aloon-Aloon Kauman: Langsung Didatangi Para Guru
Sekelompok bocil yang hobi bermain layang-layang di Aloon-Aloon Kauman Semarang menjadi saksi aksi bullying atau perundungan fisik yang menimpa siswi.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Sekelompok bocil yang hobi bermain layang-layang di Aloon-Aloon Kauman Semarang menjadi saksi aksi bullying atau perundungan fisik yang menimpa siswi SMP.
Para bocil melihat secara langsung korban yang mendapatkan perundungan oleh kawan-kawannya secara membabi-buta.
"Awalnya mbaknya yang dipukuli datang sendirian ke Aloon-Aloon lalu duduk sendiri di sisi barat," ujar saksi mata GL (12) kepada Tribun.
Baca juga: Terekam Kamera, Tiga Siswi SMP Brutal Keroyok Teman di Alun-alun Kauman Semarang
GL siang itu memang sedang bermain layang-layang bersama dua kawannya.
Ia pun kaget melihat aksi pengeroyokan yang dilakukan para siswi SMP.
Menurutnya, kejadian itu persis selepas zuhur, Selasa (24/5/2022).
"Habis itu, ada teman-teman korban jumlahnya kalau tidak salah ada delapan datang ke lokasi berpakaian SMP semua," kata anak yang masih duduk di kelas 6 SD itu.
Baca juga: Bukan Satu, Ternyata Ada 3 Titik Tanggul Jebol yang Bikin Parah Banjir Rob di Semarang
Mereka kemudian terlibat perbincangan keras.
Terjadi adu mulut di antara mereka.
Namun GL dan kawan-kawannya tak tahu pasti apa yang dibahas.
"Intinya ada satu siswi tidak terima diejek korban lalu dia mengajak dua temannya untuk memukuli korban," beber GL.
Baca juga: Usai Warga Karimunjawa Jepara Ditangkap Karena Edarkan Sabu, Polda Jateng Buru Bandar Warga Semarang
Kejadian pengeroyokan itu tak berlangsung lama.
Setelah itu, korban bangun selepas sempat terjatuh di tanah.
"Mbaknya yang dipukuli tidak nangis.
Hanya diam saja meskipun banyak luka berdarah.