Berita Cilacap

Kampoeng Kepiting Kutawaru, Rekomendasi Wisata Bahari di Cilacap saat Libur Panjang Lebaran

Pengelola Kampoeng Kepiting, Lasno mengatakan, didirikannya Kampoeng Kepiting berawal dari pembudidayaan kepiting.

tribunbanyumas/pingky
Jembatan bambu yang dicat warna - warni menjadi spot foto favorit wisatawan yang berkunjung ke Kampoeng Kepiting. Sabtu (16/4/2022). 

"Nanti kalau ada yang ingin tau bagaimana proses budidaya, terutama kepiting cangkang lunak kita beri tahu, kita tunjukkan," tutur Lasno.

Lokasi tambak kepiting cangkang lunak yang berada di tengah-tengah hutan mangrove. Sabtu (16/4/2022). Pengunjung diperbolehkan untuk belajar mengenai proses budidaya kepiting cangkang lunak dan ikan di tambak yang ada di Kampung Kepiting.
Lokasi tambak kepiting cangkang lunak yang berada di tengah-tengah hutan mangrove. Sabtu (16/4/2022). Pengunjung diperbolehkan untuk belajar mengenai proses budidaya kepiting cangkang lunak dan ikan di tambak yang ada di Kampung Kepiting. (tribunbanyumas/pingky)

Baca juga: Terpeleset saat Menyeberang Sungai Cikawung Cilacap, Sanihar Hilang. Pencarian Terkendala Hujan

Setiap sudut dari Kampoeng Kepiting juga dapat dijadikan spot foto yang instagramable dan tentunya menarik bagi para pengunjung.

Pengunjung dapat berswafoto dengan latar belakang hutan mangrove, jembatan bambu warna-warni, ikon kepiting raksasa dan juga taman bunga.

Untuk menarik pengunjung kedepannya, Lasno berencana akan menambahkan aneka wahana permainan air seperti bebek-bebekan dan juga kano untuk anak-anak.

"Rencananya akan ada permainan air juga karena potensial sekali ada tambak-tambak disitu, sayang jika tidak dimanfaatkan," jelasnya.

Baca juga: Mio Vs Vario, Pengendara Mio Tewas di Lokasi Kejadian di Kesugihan Cilacap

Dengan adanya penambahan permainan air, Lasno berharap hal tersebut dapat mendongkrak wisata yang ada di Kampoeng Kepiting.

"Harapan kedepannya dengan adanya rencana penambahan wahana ini, nanti dapat mendongkrak wisata terutama kulinernya," ujarnya.

Kampoeng Kepiting ini biasanya ramai dikunjungi wisatawan di hari libur dan akhir pekan, terlebih jika perayaan hari-hari besar.

"Hari libur ramai sekali, libur Lebaran tahun kemarin ramai, Imlek juga ramai, biasanya mereka menikmati suguhan alamnya sekaligus kulinernya," Lasno menambahkan.

Baca juga: Lansia di Babakan Cilacap Tewas di Tangan Perampok, Perhiasan dan Celengan Raib

Untuk dapat sampai ke Kampoeng Kepiting ini, wisatawan harus menyeberang terlebih dahulu dengan perahu ojek selama kurang lebih 10 menit dari Penyeberangan Prenca menuju Penyeberangan Jojok Kutawaru.

Wisatawan tidak dikenakan tiket masuk sama sekali,wisatawan hanya perlu merogoh kocek untuk parkir sepeda motor sebesar Rp2.000 saja. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved