Berita Pekalongan

Balap Liar Usai Salat Subuh Marak di Exit Tol Setono Pekalongan, Polisi Amankan 15 Motor Brong

Anggota Satlantas Polres Pekalongan Kota mengamankan 15 kendaraan berknalpot brong dan pengendaranya, di exit tol Setono Pekalongan, Minggu.

Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/INDRA DWI PURNOMO
Sejumlah pengendara motor diduga akan balapan liar di exit tol Setono Pekalongan menuntun motor saat terjaring razia Satlantas Polres Pekalongan Kota, Minggu (10/4/2022). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PEKALONGAN - Anggota Satlantas Polres Pekalongan Kota mengamankan 15 kendaraan berknalpot brong dan pengendaranya, di exit tol Setono Pekalongan, Minggu (10/4/2022) pagi.

Para pengendara motor ini diamankan saat bersiap dan menonton balapan liar.

Pantauan di lokasi, ada seratusan kendaraan dan masyarakat yang berdatangan ke exit tol Setono Pekalongan, usai melaksanakan salat subuh.

Mereka berniat menonton balapan liar.

Memang, di jalur tersebut, sering digunakan balapan liar saat menjelang sahur ataupun sesudah salat subuh.

Saat hendak membubarkan pengendara, anggota satlantas Polres Pekalongan Kota berhasil mengamankan belasan motor berknalpot brong. Mereka yang diamankan rata-rata berusia remaja.

Baca juga: Viral Video Dua Bocil Ciuman di Perumahan Paraduta Kwayangan Pekalongan, Pemdes Turun Tangan

Baca juga: Mayat Wanita Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Sungai Setu Pekalongan

Baca juga: Ini Tampang Tersangka Begal Payudara di Pekalongan, Kesehariannya Tukang Jahit

Baca juga: Viral, Video Puluhan Orang Berebut Uang Pecahan Rp 50 Ribu dan Rp 100 Ribu. Terjadi di Pekalongan

Saat dilakukan pemeriksaan, kebanyakan mereka tidak membawa surat-surat kendaraan bermotor.

Sehingga, anggota satlantas memerintahkan pengendara untuk menuntun kendaraan sejauh 3 kilometer, ke pos polisi exit Setono.

"Kami mendapatkan laporan dari masyarakat akan adanya balapan liar di exit tol Setono. Kemudian, kami langsung ke TKP," kata KBO Lantas Polres Pekalongan Kota Iptu Eko Yuli.

Menurut Eko, 15 kendaraan berknalpot brong itu selanjutnya dibawa ke pos polisi exit tol Setono dan ditilang.

"Jalur exit tol memang kondisinya kondusif dan sepi arus lalu lintas jadi banyak masyarakat, setelah salat subuh atau ngabuburit, berbondong-bondong bergerombol di daerah tersebut," ungkapnya.

Terkait kondisi ini, Eko memastikan, pihaknya meningkatkan patroli. Terutama, selama bulan Ramadan, lewat operasi Ketupat Candi.

"Kami juga akan selalu berpatroli satu jam sekali di exit tol Setono Pekalongan, untuk mengantisipasi adanya balapan liar di exit tol Setono Pekalongan," tambahnya.

Eko pun meminta pengendara selalu melengkapi dan membawa surat-surat kendaraan ketika berkendara.

Baca juga: Danar Tembus 4 Besar X Factor, Bupati Banyumas Kerahkan Dukungan dari Kepala OPD dan Keluarga

Baca juga: Segarnya Soto Rempah Pereng Purwokerto Banyumas, Bumbunya Menghangatkan. Cocok untuk Berbuka Puasa

Baca juga: Ingin yang Segar-segar saat Berbuka Puasa? Coba Es Badeg Banyumas, Diambil Langsung dari Manggar

Baca juga: Alhamdulillah, Arab Saudi Membuka Ibadah Haji 2022. Sementara, Hanya untuk Jemaah di Bawah 65 Tahun

Aris santoso (20) warga Bandar, Kabupaten Batang, mengaku baru pertama datang ke exit Tol Setono Pekalongan untuk menonton balapan liar.

Dia datang bersama empat temannya.

"Saya baru pertama ke exit tol Setono Pekalongan untuk nonton balapan liar. Baru datang langsung kena operasi polisi ini, Mas," katanya.

Aris mengungkapkan, karena knalpot kendaraannya brong, ia mendapatkan tilang dan harus langsung mengganti dengan knalpot asli.

"Saya kapok, baru mau nonton balapan liar sudah kena razia," ungkapnya. (Indra Dwi Purnomo)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved