Berita Jepara
Penampakan Jembatan Tanpa Lantai atau Alas di Jepara, Membahayakan!
Sepasang mata Ridwan terus mengamati langkah kakinya saat melewati jembatan yang menghubungkan Desa Ketilengsingolelo Welahan Jepara
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: mamdukh adi priyanto
"Alhamdulillah masih bisa diselamatkan," ungkapnya.
Baca juga: Sidak Minyak Goreng Curah, Bupati dan Kapolresta Banyumas Temukan Dugaan Pelanggaran
Menurutnya, jembatan itu menjadi akses utama warga Ketilengsingolelo yang bersekolah ke SMPN 2 Welahan.
Selain itu, fasilitas publik itu juga menjadi akses jalan kedua desa.
Terpisah, Petinggi atau Kepala Desa Ketilengsingolelo, Agus Supriyanto menjelaskan bahwa jembatan tersebut belum usai dikerjakan.
Menurutnya, kerusakan itu terjadi pada akhir 2021.
Baca juga: Bus Penumpang Ludes Terbakar di Tol Semarang, Dua Warga Semarang dan Cimahi Terluka
Karena anggaran yang tidak mencukupi lempengan baja terpasang separuh dari panjang jembatan.
Separuhnya lagi akan dipasang tahun ini.
Pihaknya menganggarkan Rp30-40 juta untuk membeli lempengan baja.
Sehingga ke depan tidak ada lagi bagian atau lantai jembatan yang lowong.
"Bulan ini dikerjakan dan bakal selesai.
Saya harap masyarakat bersabar," ungkapnya.
Baca juga: Bencana Tanah Bergerak Dermasuci Tegal, Ganjar Minta Rumah Permanen Dibangun di Lokasi Lain
Agus menceritakan, jembatan tersebut dulu diusulkan untuk digunakan jalan evakuasi bencana.
Ini hasil tindak lanjut setelah pada 2014 silam di desa tersebut terkena bencana banjir yang sangat parah.
Seiring berjalannya waktu, jembatan tersebut digunakan untuk mobilitas warga, seperti berangkat sekolah dan yang lainnya.(*)