Berita Brebes

Kasus Ibu di Brebes Aniaya Anak Kandung, DP3KB: Sudah Dioperasi, Anak Pertama Selalu Tanyakan Adik

Kondisi dua bocah korban kasus penganiayaan oleh ibu kandung di Desa/Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes, Selasa (22/3/2022), mulai membaik.

TRIBUNBANYUMAS/PERMATA PUTRA SEJATI
Suasana halaman depan RSUD Margono Soekarjo Purwokerto, Banyumas, Minggu (20/3/2022). Dua bocah korban selamat percobaan pembunuhan yang dilakukan seorang ibu di Brebes, tengah mendapat perawatan medis di rumah sakit tersebut. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BREBES - Kondisi dua bocah korban kasus penganiayaan oleh ibu kandung di Desa/Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes, Selasa (22/3/2022), mulai membaik.

Keduanya juga telah menjalani operasi terkait luka yang dialami, di RS Margono Soekarjo Purwokerto.

Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3KB) Brebes, Rini Pudjiastuti, kepada wartawan, Selasa.

Rini menjelaskan, dua bocah tersebut, masing-masing KS (10) dan EM (5) kini menjalani perawatan pemulihan.

Menurut Rini, EM sudah bisa diajak bicara dan bisa duduk.

Bahkan, sudah bisa tersenyum, meminta makanan, dan melihat video.

Sedangkan KS, masih berbaring dan belum bisa duduk.

Baca juga: Ditangani Tim Dokter Berbagai Bidang, Begini Kondisi Terkini Bocah Korban Penganiayaan Ibu di Brebes

Baca juga: Ibu Bunuh Anak Kandung di Brebes Jalani Perawatan Kejiwaan, Belum Mau Terbuka Cerita Kejadian

Baca juga: Pendampingan Psikologis Diberikan kepada 2 Bocah Selamat pada Kasus Ibu Bunuh Anak Kandung di Brebes

Baca juga: Fakta-fakta Ibu Bunuh Anak Kandung di Brebes: Pernah Jadi MUA Tapi Nganggur Selama Pandemi

KS terlihat masih trauma dan selalu menanyakan keberadaan AR (7), adiknya yang tewas dalam kejadian, Minggu (20/3/2022) subuh itu.

"Yang nomor satu selalu menanyakan keberadaan adiknya yang nomor dua, yang meninggal dunia," katanya.

Rini mengatakan, selama di rumah sakit, kedua bocah tersebut mendapat pendampingan dari pemerintah daerah dan provinsi.

Bahkan, biaya keduanya selama di rumah sakit juga ditanggung Pemprov Jateng.

Nantinya, pembiayaan seusai korban keluar dari rumah sakit hingga pendampingan trauma, ditanggung Pemerintah Kabupaten Brebes.

Termasuk, pembiayaan terhadap ibu bocah-bocah tersebut, Kanti Utami (35), yang diduga mengalami gangguan jiwa.

Kanti, saat ini, sedang menjalani observasi kejiwaan di RSUD dr Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal.

"Di RSUD Margono Purwokerto, kedua korban juga didampingi psikiatri dan psikolog," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved