Berita Tegal

225 Rumah di Padasari Tegal Rusak Diterjang Tanah Gerak, Sebagian Warga Mengungsi ke Balai Desa

Bencana alam tanah bergerak di wilayah Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, membuat 225 rumah mengalami kerusakan.

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: rika irawati
ISTIMEWA/DOK WARGA
Warga bergotong royong memperbaiki jalan penghubung Pedukuhan Padareka, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, menggunakan alat seadanya, Sabtu (19/2/2022). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SLAWI - Bencana alam tanah bergerak di wilayah Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, membuat 225 rumah mengalami kerusakan. Warga berharap, pemerintah daerah memberi bantuan dan solusi atas persoalan tersebut.

Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan Perencanaan Desa Padasari, Amir Syarifudin, mengatakan, pergerakan tanah dipicu hujan deras berintensitas tinggi.

"Update rumah yang terdampak tanah bergerak di Desa Padasari, per Sabtu (19/2/2022), sebanyak 225 unit. Rinciannya, yang mengalami rusak ringan sebanyak 96 unit, rusak sedang 74 unit, dan rusak berat ada 55 unit," ungkap Amir, Minggu (20/2/2022).

Baca juga: Mendirikan Bangunan Kini Harus Punya PBG, Ini Syarat dan Cara Mengurus di Kabupaten Tegal

Baca juga: Pemandian Air Panas Pancuran 13 Guci Tegal Mulai Uji Coba Pembukaan, Durasi Mandi Dibatasi 15 Menit

Baca juga: Imbas PPKM Level 3, Pemkot Tegal Kembali Padamkan PJU di 90 Ruas Jalan. Berlaku Sebulan Penuh

Baca juga: Mengenal Tokoh Pers Nasional Asal Tegal Berjuluk Penulis Seribu Wajah, Tan Hong Boen

Tidak hanya rumah warga, tanah gerak juga merusak jalan penghubung di Dukuh Padareka. Akibatnya, jalan rusak parah hingga sulit dilewati kendaraan.

Padahal, jalan tersebut merupakan akses satu-satunya warga tersebut keluar masuk permukiman.

Tanah gerak juga membuat jalan desa di Dukuh Tigasari RT 12 RW 03, ambles dengan kedalaman hingga dua meter dan panjang 250 meter.

"Maka dari itu, kami berharap sekali kepada pemerintah daerah, bisa menyegerakan perbaikan jalan agar roda perekonomian tidak lumpuh serta kejelasan untuk warga yang rumahnya terdampak bisa segera menemui titik terang," harapnya.

Menurut Amir, saat ini, warga pemilik rumah yang mengalami kerusakan berat, mengungsi ke rumah kerabat.

Ada juga yang mengungsi ke Balai Pertemuan Desa Padasari namun hanya pada saat malam hari.

Sedangkan pagi hari, mereka beraktivitas atau kembali ke rumah.

Ketua RT 03 RW 01 Dukuh Padareka, Slamet Subhan, menambahkan, di wilayahnya, satu rumah mengalami rusak sedang dan empat rumah berisiko terdampak tanah gerak.

"Masyarakat Desa Padasari dan pemerintah desa sangat berharap ada perhatian khusus dari pemerintah daerah, mengingat, potensi bencana susulan bisa kapan saja terjadi karena intensitas hujan masih tinggi," ujarnya. (*)

Baca juga: Berusaha Salip Kendaraan, Pikap Malah Tabrak Motor dan Gudang di Bukateja Purbalingga

Baca juga: Cuaca Cilacap Hari Ini, Minggu 20 Februari 2022: Siang Diperkirakan Hujan, Suhu 31 Derajat Celcius

Baca juga: Cuaca Purbalingga Hari Ini, Minggu 20 Februari 2022: Malam Diprediksi Hujan, Suhu 26 Derajat Celcius

Baca juga: Cuaca Purwokerto Hari Ini, Minggu 20 Februari 2022: Siang hingga Malam Diperkirakan Hujan

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved