Berita Purbalingga

Tak Ada Hujan Apalagi Angin Kencang, Rumah Warga di Rembang Purbalingga Ambruk, Diduga Sudah Lapuk

Bangunan rumah yang terbuat dari kayu dan anyaman bambu berukuran 5x7 meter beratap genting ambruk rata dengan tanah di Desa Makam RT 05 RW 09.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
POLRES PURBALINGGA
Pengecekan oleh pihak kepolisian terhadap rumah warga yang tiba-tiba roboh di Desa Makam, Kecamatan Rembang, Kabupaten PurbaIingga, Kamis (27/1/2022). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Sebuah rumah warga tiba-tiba roboh di Desa Makam, Kecamatan Rembang, Kabupaten PurbaIingga, Rabu (26/1/2022) malam.

Penyebabnya diduga akibat bangunan sudah tua dan lapuk.

Peristiwa tersebut baru dilaporkan kepada pemerintah desa dan pihak kepolisan, Kamis (27/1/2022).

Baca juga: Datangi Rumah Korban Bencana Angin Ribut, Bupati Purbalingga Serahkan Bantuan Sembako dan Uang

Baca juga: Polisi Makin Masif Razia Knalpot, Perajin Purbalingga Minta Fasilitas Laboratorium Kebisingan

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi Bagus dan Angka Pengangguran Turun, Bupati Purbalingga: PR Kita Kemiskinan

Baca juga: Program Radio Dinkominfo Menyapa Kembali Hadir, Sarana Pemkab Purbalingga Dialog dengan Warga

Polisi dari Polsek Rembang bersama Forkopincam, kemudian melakukan pengecekan.

Kapolsek Rembang, AKP Sunarto mengatakan, kejadian rumah roboh terjadi sekira pukul 19.30. 

Rumah diketahui milik Sapir (45) warga Desa Makam RT 05 RW 09, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga

Saat itu rumah dihuni sendirian oleh anaknya yang bernama Yaya Soraya (18).

"Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut." 

"Saat kejadian penghuninya sedang pergi, tidak berada di rumah," kata AKP Sunarto kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (27/1/2022).

Kapolsek menjelaskan, penyebab rumah roboh diduga akibat kondisi bangunan yang sudah lapuk.

Karena saat kejadian cuaca tidak hujan dan tidak ada angin kencang. 

Akibat kejadian itu, bangunan rumah yang terbuat dari kayu dan anyaman bambu berukuran 5 x 7 meter beratap genting ambruk rata dengan tanah. 

"Kerugian ditaksir mencapai Rp 35 juta," kata Kapolsek.

Kapolsek menambahkan, karena rumahnya roboh, sementara korban mengungsi di rumah neneknya. 

Sambil menunggu perbaikan kembali rumah yang roboh. (*)

Baca juga: Mulai Pekan Ini di Banyumas, Masifkan Vaksinasi Lansia, Kompol Antonius Aldino: Satu Hari Satu Desa

Baca juga: Pemuda Asal Babakan Banyumas Dipolisikan, Setubuhi Remaja yang Dikenal Lewat Media Sosial

Baca juga: Breaking News - 21 Siswa SMA Al Irsyad Purwokerto Positif Covid-19, Sekolah Ditutup Sementara

Baca juga: Dapat Subsidi! Harga Tiket Kereta Api di Daop 5 Purwokerto Kini Lebih Murah, Ini Daftarnya

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved