Berita Tegal Hari Ini

Tanggapan Warga Kehadiran Seni Mural di Pelabuhan Kota Tegal: Biar Disiplin dan Tertib

Melalui mural di area Pelabuhan Perikanan Pantai Tegalsari, harapannya akan terwujud peningkatan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan. 

TRIBUN BANYUMAS/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD
Seorang petugas kebersihan sedang menyapu dengan background seni mural di area Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tegalsari, Kota Tegal, Jumat (10/12/2021). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Ada pemandangan baru yang menarik mata di area Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tegalsari, Kota Tegal, Jumat (10/12/2021). 

Pemandangan itu rupanya adalah seni lukis mural

Ada lima mural di area pelabuhan tersebut. 

Mural tersebut dilukis penuh warna dengan pesan yang mudah dipahami oleh masyarakat. 

Baca juga: Tak Cuma Padamkan Lampu, Jalan Juga Hendak Ditutup - Jikalau PPKM Level 3 Diberlakukan di Tegal

Baca juga: Pekerja Tidak Digaji Sesuai UMK 2022, Disnakerin Kota Tegal: Silakan Kirim Pesan ke Lapor Si Jaja

Baca juga: Cetak KTP dan KK di Kecamatan Margadana Kota Tegal Kini Bisa Mandiri, Cukup Datang ke Mesin ADM

Baca juga: Kota Tegal Masih Terapkan Pemadaman Lampu Penerangan Jalan Umum, Dedy Yon: Sifatnya Kondisional

Satu di antaranya, seperti mural ikan hiu yang setengah badannya merupakan sampah plastik. 

Gambar tersebut memberi pesan bahwa membuang sampah di laut akan merusak ekosistem makhluk laut. 

Kru bongkar muat kapal, Slamet Riyanto (40) sangat mendukung adanya mural-mural tersebut. 

Karena mural tersebut berisi pesan yang mengingatkan nelayan dan masyarakat umum. 

Pesannya agar tidak buang sampah sembarangan, terutama agar tidak buang sampah di laut. 

"Biar buang sampah tidak sembarangan."

"Terus kalau sampah plastikan jelas mencemari," kata Slamet kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (10/12/2021).

Slamet mengatakan, dari mural tersebut, masyarakat juga diingatkan agar memilah sampah. 

Membuang sampah harus dibedakan antara yang organik dan anorganik. 

"Yang tidak tahu, jadi tahu."

"Ada sampah organik, ada juga anorganik."

"Ini bagus," ungkapnya. 

Warga lain, pedagang cincau di pelabuhan tersebut, Muhamad Nur (50) mengatakan, mural tersebut menjadi pengingat.

Bagi para nelayan dan masyarakat yang beraktivitas di pelabuhan. 

Supaya menjaga kebersihan sehingga pelabuhan tetap bersih. 

"Biar disiplin dan tertib."

"Sampah-sampah dibuang di tempatnya, tidak dibuang sembarangan," ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (10/12/2021). 

Koordinator Project Tegal dari DFW Indonesia, Hartono menjelaskan, mural tersebut merupakan bagian dari program pelabuhan perikanan bersih. 

Melalui mural tersebut, harapannya akan terwujud peningkatan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan. 

Terutama untuk tidak membuang sampah sembarangan.

"Kami manfaatkan media tembok ini karena lebih gampang dilihat."

"Pesan yang kami sampaikan lebih mudah dicerna melalui gambar dan tulisan yang lebih sedikit," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (10/12/2021). 

Hartono menjelaskan, ada lima mural dengan masing-masing pesan. 

Pesan pertama gambar yang menjelaskan bahwa plastik itu memiliki nilai jual. 

Lalu gambar untuk mengajak masyarakat mengurangi penggunaan kantong plastik. 

Ada juga gambar yang memberikan pesan kepada masyarakat agar tidak membuang sampah di laut. 

Kemudian gambar ajakan agar masyarakat membuang sampah dengan memisahkan yang organik dan anorganik. 

Terakhir, mural yang menyampaikan pesan bahwa masyarakat bisa dihukum karena prilaku buang sampah di laut. 

"Kami berharap, setidaknya ini akan menggugah kesadasaran mereka terkait penanganan sampah," jelasnya. (*)

Baca juga: Cerita Kakak Beradik Asal Temanggung Curi Motor di Kendal, Diky Cuma Butuh Waktu 15 Detik

Baca juga: Suami Istri di Brebes Gadaikan 13 Mobil Rental, Beralasan Sewa Mobil untuk Pergi ke Jakarta

Baca juga: Rambutan Jadi Sirup dan Selai, Begini Cara Warga Pemalang Pamer Produk ke Wagub Jateng

Baca juga: Wakil Wali Kota Pekalongan Sampaikan Terima Kasih Kepada 7 ASN: Terima Kasih Sudah Mengabdikan Diri

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved