Mitos! Pejabat yang Datang ke Dusun di Wonogiri Ini Bakal Apes. Bahkan, Pak Camat Juga Takut ke Sini

TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOGIRI - Bagi pejabat, jangan pernah menginjakkan kaki di Dusun Poro, Desa Tlogosari, Kecamatan Giritontro, Kabupaten Wonogiri, jika tak mau celaka.

Mitos yang diyakini warga setempat, pejabat yang berkunjung ke dusun ini bakal mendapat sial.

Yang menarik, keyakinan itu juga dianut pejabat setempat.

Camat Giritontro, Fredy Sasono, satu di antaranya, mengaku sama sekali belum pernah menginjakkan kakinya di Dusun Poro.

Padahal, sudah dua tahun dia menjabat sebagai camat Giritontro.

"Iya, benar, mitosnya begitu. Kalau ada polisi, pejabat atau tentara masuk situ, karirnya selesai. Istilahnya, sandang, pangan, mati," kata Fredy, Sabtu (6/11/2021).

Baca juga: Kesal Setoran Rp 2 Miliar Menguap, Member Arisan di Wonogiri Kirim Karangan Bunga ke Pengelola

Baca juga: Guru Olahraga di Wonogiri Tega Cabuli 6 Siswanya, Ketagihan setelah Korban Tak Melawan

Baca juga: Bantu Atasi Kekeringan di Jateng, PKS Kirim 76 Tangki Air Bersih ke Wonogiri

Baca juga: Penumpang Bus Agra Mas Tewas saat Perjalanan dari Jakarta ke Wonogiri. Saat Dites Antigen, Positif

Mitos ini pula yang membuat Fredy belum pernah datang ke wilayah yang menjadi bagian tempat dia bertugas.

Sebenarnya, di awal dia bertugas, Fredy sempat berniat ke Dusun Poro. Namun, warga setempat justru melarang karena mitos yang diyakini tersebut.

Fredy akhirnya menuruti karena menghormati keyakinan warga setempat.

"Dari 88 dusun atau lingkungan satu kecamatan, hanya Dusun Poro yang belum saya injak," ujarnya.

Lalu, bagaimana ketika ia ada keperluan dengan masyarakat di Dusun Poro?

Fredy memilih mengumpulkan warga di balai desa ataupun dusun di sebelah Dusun Poro.

Ini bukanlah satu-satunya mitos di Dusun Poro.

Ada juga mitos yang menyebut, warga di sana bila menggunakan kayu jati untuk mebel maka akan mendapat celaka. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Inilah Dusun Poro di Wonogiri : Orang Percaya Pejabat yang Masuk Daerah ini akan Tamat Karirnya !

Baca juga: Bertemu Orangtua dan Ziarah ke Makam Gilang, Jajaran Rektorat UNS Minta Maaf

Baca juga: Sekretariat Persiku Kudus Tertutup Selebaran. Suporter Kecewa, Macan Muria Kalah di Tiga Laga

Baca juga: Cara Apikmas Wangon Promosikan UMKM: Gelar Bazar dan Santuni Anak Yatim di Banyumas

Baca juga: Ditinggal ke Rumah Orangtua, Rumah Nur Mustofa di Karangreja Purbalingga Dilalap Jago Merah