Berita Kriminal Hari Ini
Mesin ATM Minimarket di Gunungpati Semarang Dibobol Maling, Pelaku Masuk Seusai Bobol Tembok
Karyawan minimarket setempat, Sinta Listyan mengatakan, ketika memasuki toko sudah melihat bagian mesin ATM Bank Jateng telah terbuka.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Aksi pembobolan mesin ATM terjadi di sebuah minimarket di Kelurahan Plalangan, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Sabtu (18/9/2021) dini hari.
Minimarket tersebut berjenis reguler sehingga saat malam hari tutup.
Aksi tersebut diduga cukup cerdik, lantaran bekerja secara rapi.
Baca juga: Manfaatkan Daun Sutra Soka, Pemuda di Semarang Ini Buat Bros Kupu-kupu Siap Tembus Pasar Eropa
Baca juga: Cegah Masuknya Corona Varian Mu, Pemkot Semarang Perketat Pintu Masuk Wisatawan di Pelabuhan
Baca juga: Semua Bioskop di Kota Semarang Sudah Dibuka, Syarat Wajib Pengunjung Sudah Divaksin
Baca juga: Begini Reaksi Ganjar Lihat Siswa Lagi Berkerumun, Terjadi di SMPN 33 Semarang
Mereka awalnya membobol tembok minimarket yang berada di sisi selatan.
Lebar diameter sekira 35 sentimeter atau cukup dilalui tubuh orang dewasa.
Pembobolan tembok dilakukan tepat di belakang mesin ATM.
Selepas itu, mereka beraksi membobol mesin ATM dengan cara dilas.
Total uang sebesar Rp 849 juta pun digasak maling tersebut.
"Iya total kerugian segitu," ujar Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP AKBP Donny Lumbantoruan kepada Tribunbanyumas.com, Sabtu (18/9/2021).
Kejadian itu, diketahui pertama kali oleh karyawan minimarket tersebut.
Ketika itu, para karyawan hendak buka toko sekira pukul 06.00.
Mereka kaget melihat tembok dan mesin ATM sudah jebol.
AKBP Donny melanjutkan, kasus tersebut masih dalam penyelidikan.
"Masih lidik oleh tim gabungan," paparnya.
Sementara itu, karyawan minimarket setempat, Sinta Listyan mengatakan, ketika memasuki toko sudah melihat bagian mesin ATM Bank Jateng telah terbuka.