Penanganan Corona
Kembali Kehabisan Jatah Dosis Kedua, Warga Kudus Ini Pulang Tanpa Hasil
Saat vaksinasi berlangsung di Puskesmas Jepang, Kudus, Rabu (28/7/2021) banyak yang harus pulang tanpa mendapatkan suntikan vaksin.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Animo warga di Kabupaten Kudus untuk mengikuti vaksinasi terbilang tinggi.
Terbukti saat vaksinasi berlangsung di Puskesmas Jepang, Kudus, Rabu (28/7/2021) banyak yang harus pulang tanpa mendapatkan suntikan vaksin.
Satu di antara warga yang harus pulang tanpa disuntik vaksin yakni Listiyani (42).
Warga Desa Jepang itu datang untuk mengikuti vaksin dosis kedua karena sebelumnya dia sudah disuntik pertama.
Baca juga: Kasus Covid Menurun tapi Kudus Masih Berstatus Level 4, Begini Penjelasan Kantor Staf Presiden
Baca juga: Warga Minta Segera Divaksin Dosis Dua, RSI Sunan Kudus: Stok Terbatas Jadi Penyuntikan Molor
Baca juga: Kasus Aktif Corona Terus Menurun, Dinkes Kudus: Kuncinya Jangan Abai Protokol Kesehatan
Baca juga: Kibarkan Bendera Putih, Pengelola Pijar Park Kudus Minta Kelonggaran 30 Persen Pengunjung
Sedianya, jadwal vaksinasi dosis kedua bagi Listiyani berlangsung pada 22 Juli 2021.
Namun informasi yang dia didapat vaksin kosong.
"Saya datang tapi katanya (vaksin) sudah habis."
"Diminta untuk balik menunggu besok lagi," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (28/7/2021).
Sementara itu, Ketua Tim Vaksinasi Puskesmas Jepang, Rita mengatakan, vaksin Sinovac dosis kedua sempat kosong.
Jadwal suntikan kedua yang harusnya berlangsung pada 22 Juli 2021 itu tertunda karena tidak ada vaksin.
Dalam kesempatan yang sama, banyak pula warga yang menanyakan terkait kapan vaksinasi kembali dilakukan.
Begitu ada vaksin dosis kedua, pihaknya langsung menyuntikkan.
Katanya, untuk dosis kedua ini baru bisa dipenuhi sebanyak 600 dosis.
Vaksinasi dilakukan 200 dosis per hari untuk menghindari kerumunan.
Oleh karenanya terdapat warga yang tidak kebagian kuota.