Pegawai di Sektor Jasa Keuangan di Banyumas Mulai Mendapat Vaksin Covid, Sasar 2.591 Orang

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Pegawai Kantor Otoritas Jasa Keuangan (KOJK) Purwokerto, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Purwokerto, Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Purwokerto, dan Sub Badan Musyarawah Perbankan Daerah (BMPD) Banyumas mulai menjalani vaksinasi Covid-19.

Vaksinasi ini merupakan program bagi pegawai yang bekerja di sektor industri jasa keuangan di Banyumas Raya, yang meliputi Kabupten Banyumas, Cilacap, Purbalingga, dan Banjarnegara.

Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan kepada pemerintah dalam menanggulangi penyebaran Covid-19.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bupati Banyumas Achmad Husein di GOR Satria Purwokerto, Senin (26/7/2021).

Baca juga: Curhatan Achmad Husein Soal Oksigen Ditanggapi Ganjar, Janji Tempatkan Satu Isotank di Banyumas

Baca juga: Ini 14 Titik Penyekatan di Banyumas selama Perpanjangan PPKM hingga 2 Agustus

Baca juga: Pemkab Banyumas Aktifkan Lagi 3 Tempat Karantina Covid Terpusat, Ini Lokasi dan Kapasitasnya

Baca juga: Angka Kematian Karena Covid-19 Masih Tinggi di Banyumas, Sehari Ada 23 Jiwa

Bupati Banyumas mengucapkan terima kasih kepada OJK dan jajaran industri jasa keuangan yang terus mendorong dan partisipasi dalam vaksinasi.

Ia berjanji memberi tambahan kuota sebanyak 300 dosis untuk masyarakat umum agar bisa mengikuti kegiatan tersebut.

Bupati mengatakan, vaksinasi itu penting. Masyarakat pun telah menyadari.

Kecepatan dan keberhasilan dari vaksinasi Covid juga akan sangat menentukan upaya pemulihan ekonomi.

Karena, setelah terbentuk kekebalan komunitas maka perekonomian masyarakat akan kembali bergerak sejalan dengan meningkatnya mobilitas masyarakat.

"Hingga saat ini, vaksinasi di Banyumas sudah menyasar 258 ribu orang," kata Bupati kepada Tribunbanyumas.com, dalam rilis, Selasa (27/7/2021).

Kepala Kantor OJK Purwokerto Riwin Mirhadi menjelaskan, vaksinasi massal untuk sektor jasa keuangan itu menyasar sektor perbankan, industri keuangan non-bank dan pasar modal di wilayah eks-karesidenan Banyumas.

Kegiatan vaksinasi ini merupakan komitmen OJK dan Bank Indonesia untuk mendukung percepatan vaksinasi Covid-19 yang sedang digalakkan pemerintah.

"Setelah vaksinasi untuk pegawai dan keluarganya selesai, kami akan lanjutkan dengan nasabah industri jasa keuangan. Jadi, cakupannya akan semakin luas, tinggal sekarang kami menunggu ketersediaan vaksinnya dari pemerintah," katanya.

Baca juga: Warga Minta Segera Divaksin Dosis Dua, RSI Sunan Kudus: Stok Terbatas Jadi Penyuntikan Molor

Baca juga: Harga Emas Antam di Pegadaian Pagi Ini, Selasa 27 Juli 2021: Rp 975.000 Per Gram

Baca juga: Cuaca Purbalingga Hari Ini, Selasa 27 Juli 2021: Siang hingga Malam Diperkirakan Berawan

Baca juga: Cuaca Purwokerto Hari Ini, Selasa 27 Juli 2021: Diperkirakan Berawan Sepanjang Siang hingga Malam

Ia menambahkan, vaksinasi untuk sektor jasa keuangan di eks karesidenan Banyumas akan diberikan kepada 6.540 pegawai lembaga jasa keuangan.

Vaksinasi dilaksanakan sejak 21 Juli 2021 kepada 2.591 pegawai di Kabupaten Banyumas, 1.533 pegawai di Banjarnegara, 1.632 pegawai di Cilacap, dan 784 pegawai di Kabupaten Purbalingga.

Sementara itu, Humas Panitia Kegiatan Vaksinasi, Sugeng Priyono yang juga Direktur Utama BPR BKK Purwokerto mengucapkan terima kasih kepada Bupati Banyumas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas beserta seluruh pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan vaksinasi dimaksud.

Menurutnya, kegiatan akan dilakukan secara bertahap hari ini dan besok. (Tribunbanyumas/jti)