Aksi Bupati Karanganyar Juliyatmono Dilanjut, Sambangi dan Beri Suplemen Warga Lagi Isolasi Mandiri

TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Warga Popongan, Kecamatan Karanganyar, Giyono yang kini sedang menjalani isolasi mandiri merasa senang telah disambangi Bupati Karanganyar, Juliyatmono secara langsung, Kamis (22/7/2021).

Sebelumnya, Juliyatmono bersama Tim Satgas Covid-19 telah menyambangi beberapa rumah warga yang menjalani isolasi mandiri.

Yuli sapaan akrabnya juga melakukan hal yang sama sebagai upaya memberikan semangat kepada warga yang menjalani isolasi mandiri di wilayah Kelurahan Bejen, Popongan dan Desa Papahan. 

Baca juga: Alhamdulillah Bakal Dapat Tambahan Beras 10 Kilogram, Khusus KPM PKH dan BST Karanganyar

Baca juga: Jangan Sampai Kecele, GT Gondangrejo Karanganyar Ditutup Sepanjang Hari Hingga 25 Juli 2021

Baca juga: Spanduk PELAYANANMU CEPAT TAPI BOHONG Terpasang di Pagar Puskesmas Ngargoyoso Karanganyar

Baca juga: Karanganyar Buka Pendaftaran Vaksinasi Umum secara Daring untuk Pekan Depan, Ini Alamatnya

Dalam kunjungan itu, Juliyatmono terlihat berbincang dan menanyakan kondisi warga yang menjalani isolasi mandiri dengan tetap menjaga jarak. 

Giyono menyampaikan, telah menjalani isolasi mandiri bersama istri dan seorang anaknya selama satu minggu.

Semenjak terkonfirmasi positif Covid-19, lanjutnya, Jogo Tonggo betul-betul berperan mengirimi makanan begitu juga tetangga sekitar dan pihak kelurahan. 

"Setiap pagi kami dikirim makanan, tetangga satu, dua juga memberikan."

"Dari kelurahan kemarin juga ke sini," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (22/7/2021). 

Dia menuturkan, saat ini kondisinya sudah membaik.

Giyono turut berterima kasih kepada Bupati Karanganyar yang telah mendatangi rumahnya memberikan semangat dan obat-obatan. 

"Terima kasih telah memberikan semangat kepada kami."

"Dari Jogo Tonggo, tetangga, kelurahan, Bupati terjun langsung."

"Itu memberikan semangat dan motivasi tersendiri," ungkapnya. 

Bupati Karanganyar, Juliyatmono mengatakan, mengecek kondisi warga yang menjalani isolasi mandiri ini dalam rangka memberikan semangat kepada mereka.

Yuli menerangkan, pihaknya akan mengecek kondisi kesehatan warga isoman yang telah disambangi dan diberi obat herbal itu tiga hari kedepan. 

Warga isoman tersebut akan dicek menggunakan rapid antigen apakah kondisinya berangsur membaik setelah diberi semangat dan obat herbal tersebut. 

"Kami semangati, pompa semangat mereka sambil bawakan jamu herbal, ada susu beruang, ada puding waluh."

"Itu dijadikan suplemen."

"Semoga menyembuhkan, menyehatkan."

"Lebih dari itu sebenarnya yang menyembuhkan (membantu) itu spirit, semangat masing-masing," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (22/7/2021). 

Dia mengungkapkan, banyak pihak telah turut membantu warga yang menjalani isolasi mandiri, baik itu dari Jogo Tonggo, relawan, tetangga sekitar, Satgas Covid-19 dan pemerintah daerah. (*)

Disclaimer Tribun Banyumas

Bersama kita lawan virus corona.

Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).

Baca juga: Banyumas Terima 3000 Paket Obat Covid untuk Warga Isoman, Disalurkan Lewat Puskesmas

Baca juga: Kurangi Sampah Plastik, Panitia Kurban di Desa Kracak Banyumas Bungkus Daging Pakai Daun Jati

Baca juga: Cinta Ditolak Kekerasan Dilakukan, Pelaku Setubuhi Paksa Gadis Bawah Umur di Purwokerto

Baca juga: Warganet Banyumas Raya Embargo Berita Covid, Ketua AJI Purwokerto: Langgar Hak Publik Akses Info