Penanganan Corona

Wakil Wali Kota Tegal: Sekadar Sediakan Ruang Isolasi Tidaklah Cukup, Butuh Extra Ordinary

Wakil Wali Kota Tegal M Jumadi mengatakan, diperlukan upaya luar biasa yang dijalankan semua komponen, tak hanya Satgas Covid-19.

Editor: deni setiawan
KECAMATAN TEGAL TIMUR
Warga lanjut usia (lansia) di Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, dijemput untuk mengikuti vaksinasi Covid-19, Senin (14/6/2021). 

"Ini membuktikan kami serius."

"Namun tanpa adanya keseriusan dari semua komponen masyarakat dalam mencegah Covid-19 bisa akan sia-sia," kata Dandim.

Para prajurit itu ditugaskan meliputi mobilisasi, mengawasi, sosialisasi dan edukasi, hingga penegakan hukum atau yustisi kepada masyarakat yang melanggar protokoler kesehatan.

Petugas kesehatan bersama kepolisian saat pelaksanaan swab dan vaksinasi bagi pedagang dan wisatawan luar daerah di OW PAI, tempat wisata terbesar di Kota Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (12/6/2021).
Petugas kesehatan bersama kepolisian saat pelaksanaan swab dan vaksinasi bagi pedagang dan wisatawan luar daerah di OW PAI, tempat wisata terbesar di Kota Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (12/6/2021). (Tresno Setiadi/kompas.com)

Baca juga: Diogo Campos Gomes Bakal Merapat ke PSIS Semarang? Begini Jawaban Junianto dan Liluk

Baca juga: PSIS Menang Tipis Lawan Persekat Tegal, Laga Uji Coba di Stadion Citarum Semarang

Ketua DPRD Kota Tegal, Kusnendro mengatakan, DPRD dari awal telah menyetujui anggaran penanganan Covid-19 sebesar Rp 57 miliar yang bisa digunakan Satgas Covid-19 termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

"Kami akan mengundang Tim Anggaran Pemkot dan Satgas Covid-19."

"Untuk mendengarkan paparan anggaran sudah sejauhmana digunakan, peruntukannya untuk apa saja, dan ke depannya akan bagaimana," kata Kusnendro.

Kusnendro pun belum mengetahui berapa jumlah anggaran yang sudah terserap.

Untuk itu, upaya evaluasi akan dilaksanakan sepekan sekali.

"Kami akan mendengarkan paparan Wali Kota, dan tim anggaran Pemkot, termasuk Dinkes," katanya.

Kusnendro mengajak semua pihak meningkatkan sinergitas dalam penanganan pandemi Covid-19.

"Saat ini memang belum terintegrasi secara maksimal."

"Maka lewat momentum yang ada, semua akan kompak untuk bekerja bersama-sama menangani Covid-19," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Dinkes Kota Tegal mencatat tingkat keterisian atau bed occupancy rate (BOR) ruang isolasi di tiga rumah sakit rujukan hingga Jumat (18/6/3021) mencapai 96,42 persen.

Kepala Dinkes Kota Tegal, dr Sri Prima Indraswari mengatakan, satu dari tiga rumah sakit bahkan tingkat keterisian sudah mencapai 100 persen.

“RSUD Kardinah menambah 9 bed tempat isolasi."

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved