Penanganan Corona
13 Persen Karyawan PT Dua Kelinci Positif Covid-19, Ini Hasil Monitoring Bupati Pati
Dari 5.214 karyawan PT Dua Kelinci Kabupaten Pati, 13 persen atau 652 orang di antaranya kini terkonfirmasi positif Covid-19.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, PATI - Ratusan karyawan pabrik PT Dua Kelinci di Kabupaten Pati terkonfirmasi positif Covid-19.
Kabar tersebut dikonfirmasi oleh perwakilan Tim Siaga Covid-19 Dua Kelinci, Tofan R.
Dia menyebut, mulanya pihak perusahaan melakukan swab terukur terhadap beberapa karyawan yang memiliki keluhan sakit.
Hal ini lantaran banyak pegawai PT Dua Kelinci berasal dari Kabupaten Kudus.
Seperti diketahui, di sana sedang terjadi lonjakan kasus Covid-19.
Baca juga: 40 Personel Brimob dari Mabes Polri Diterjunkan ke Pati, Bantu Penanganan Covid-19
Baca juga: Disambangi Ganjar Pranowo, Ini yang Disampaikan Pasien Covid-19 di Hotel Kencana Pati
Baca juga: Kaesang Pangarep Ditanya Prediksi Skor Persis Solo Vs PSG Pati: Terserah Para Pemain Saja
Baca juga: Teka-teki Kemunculan Atta Halilintar di PSG Pati Mulai Terungkap, Nama Klub Bakal Berganti Nama Ini
“Dari hasil swab antigen terhadap sejumlah karyawan yang kontak erat, ternyata memang ada lonjakan Covid-19 di perusahaan kami."
"Kemudian manajemen memutuskan melakukan swab antigen terhadap seluruh karyawan kami."
"Hasilnya ratusan di antara mereka positif Covid-19,” ungkap Tofan kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (17/6/2021).
Dari 5.214 karyawan PT Dua Kelinci, 13 persen atau 652 orang di antaranya kini terkonfirmasi positif Covid-19.
Namun, kebanyakan merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) atau gejala ringan, sehingga hanya butuh isolasi mandiri.
Hanya dua orang yang dirawat di rumah sakit.
Itu pun kondisinya sudah membaik.
Pada Kamis (17/6/2021), Bupati Pati Haryanto beserta jajarannya mengunjungi PT Dua Kelinci untuk memastikan bahwa karyawan di sana benar-benar aman dan terlindungi, ditangani secara baik.
Dia juga mengapresiasi langkah perusahaan yang melakukan tes swab pada seluruh karyawan.
Menurut dia itu langkah yang tepat.
“Karena jumlah karyawan banyak, apabila sudah diketahui siapa saja yang positif, maka bisa segera dilokalisir."
"Dengan demikian, bisa diambil pemahaman dan langkah agar karyawan bekerja dengan shift ketat,” jelas dia.
Haryanto juga mengapresiasi perusahaan yang sudah menyediakan tempat isolasi khusus bagi sebagian karyawan yang terpapar Covid-19.
Seusai berkunjung ke PT Dua Kelinci, Haryanto memonitor Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan isolasi mandiri warga di Kecamatan Margorejo.
“Kami pastikan bahwa warga yang isolasi mandiri benar-benar taat."
"Kemudian pihak desa setempat kami imbau agar selalu memberi pemahaman pada masyarakat yang sedang karantina."
"Yakni agar tidak berkumpul dengan anggota keluarga yang lain terlebih dahulu,” tandas dia. (Mazka Hauzan Naufal)
Disclaimer Tribun Banyumas
Bersama kita lawan virus corona.
Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).
Baca juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini, Gelombang Setinggi 6 Meter Berpotensi Terjadi di Kebumen dan Cilacap
Baca juga: PT KAI Luncurkan KA Nusa Tembini, Layani Rute Cilacap-Yogyakarta PP Setiap Akhir Pekan
Baca juga: Pulang dari Jepara, 4 Warga Banyumas Positif Covid-19
Baca juga: Angkutan Air Sungai Serayu Diuji Coba 20 Juni 2021, Dishub Banyumas Libatkan Perahu Warga