Berita Tegal Hari Ini
Ganjar Gregetan Dengar Jawaban Nelayan di Kota Tegal: Banyak yang Belum Paham Hasil Tes Antigen
"Kan apik hasil positif, Pak, daripada negatif,” kata nelayan itu dan tidak tahu maksud positif dan negatif rapid antigen.
TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Adanya informasi bersandarnya 400 kapal nelayan di Pelabuhan Perikanan Pantai Tegalsari Kota Tegal, Minggu (9/5/2021) membuat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo langsung meninjau pelabuhan itu disela lawatannya di Kota Tegal.
Diketahui, kapal-kapal itu pulang seusai berlayar ke sejumlah daerah di Indonesia, seperti Jakarta, Kalimantan, Banjarmasin dan sekitarnya.
Terdapat 150 nelayan dan anak buah kapal (ABK) yang turun dari kapal-kapal itu.
Saat Ganjar datang, banyak nelayan dan ABK yang sedang berada di atas kapal.
Mayoritas di antara mereka tidak memakai masker dan tidak menjaga jarak ketika mengobrol.
Baca juga: Masih Ada 20 Persen Perusahaan Belum Berikan THR di Kota Tegal, Alasannya Sengaja Diberikan Mepet
Baca juga: Hari Ini Gubernur Ganjar Pranowo Cek Pos Penyekatan di Magelang dan Temanggung, Begini Hasilnya
Baca juga: Bobol Rumah yang Ditinggal Tarawih di Tegal, Pasangan Suami Istri Terancam Lebaran di Penjara
Baca juga: Gubernur Ganjar: Daerah Lain Bisa Meniru Magelang, Tutup Semua Objek Wisata Selama Libur Lebaran
"Ayo dipakai maskernya, jaga jarak."
"Kemarin sudah dites?" tanya Ganjar pada beberapa nelayan itu.
Nelayan-nelayan tersebut menjawab sekenanya.
Ada yang tidak mengetahui tes apa yang dimaksud Ganjar.
“Kui lho, sing ducucuk irunge (dirapid). Sudah kan?," jelas Ganjar dan dijawab sudah oleh mereka.
"Sampun, Pak, wingi dicucus (kemarin dirapid). Hasile positif," jawab salah satu nelayan.
Ganjar dan rombongan terkejut dengan jawaban itu.
Dia pun bertanya sekali lagi, apakah hasilnya positif atau negatif.
"Kan apik hasil positif, Pak, daripada negatif,” kata nelayan itu dan tidak tahu maksud positif dan negatif rapid antigen.
Ganjar mengatakan pemeriksaan pada nelayan dan ABK di Tegal penting dilakukan.