Penanganan Corona
Tidak Pakai Masker Langsung Dirapid Test di Klirong Kebumen, Cara Lain Bikin Warga Sadar Prokes
Polsek Klirong punya cara tersendiri untuk mendisiplinkan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan, tak bermasker langsung dirapid test.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Berbagai cara dilakukan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, agar warga masyarakat patuh menerapkan protokol kesehatan.
Di antaranya dengan menggelar operasi yustisi pendisiplinan adaptasi kebiasaan baru secara masif hingga tingkat kecamatan.
Demikian halnya Polsek Klirong bersama gugus tugas kecamatan, rutin menggelar operasi yustisi ataupun sosialisasi tentang protokol kesehatan.
• Bendahara Pemkab Kebumen Minta Maaf, Gaji dan TPP ASN Bulan Januari Telat. Ini Penyebabnya
• Pantai Menganti Kebumen Sudah Dibuka Lagi, Polisi: Operasi Yustisi Juga Kami Ditingkatkan
• Pemuda di Kebumen Ini Nyabu Katanya Biar Kuat Saat Bikin Telur Asin
• Diduga Depresi, Pria Asal Kebumen Ini Akhiri Hidupnya, Sengaja Tiduran di Rel Saat KA Melintas
Tetapi Polsek Klirong punya cara tersendiri untuk mendisiplinkan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan.
Warga yang terjaring operasi yustisi, yang tak mengenakan masker saat itu juga langsung dites cepat ( rapid test).
"Hasilnya lumayan dirasakan, masyarakat menjadi lebih tertib," jelas Kasubbag Humas Polres Kebumen, Iptu Sugiyanto kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (5/2/2021).
Warga yang di rapid test dengan hasil reaktif selanjutnya diserahkan kepada gugus tugas desa dimana ia tinggal.
Dia mengatakan, tujuan rapid test untuk pelanggar bagus, yakni agar masyarakat lebih disiplin.
"Yang reaktif akan dikarantina mandiri, dengan melibatkan Jogo Tonggo," imbuhnya.
Dari operasi yustisi yang digelar pada Kamis (4/2/2021), di Pasar Bendogarap dan Balai Desa Bendogarap Klirong, pihaknya sedikitnya mengamankan 10 warga karena tak mengenakan masker.
Dari 10 warga yang dirapid, 2 di antaranya reaktif.
Selanjutnya, warga yang reaktif itu dilaporkan ke gugus tugas desa untuk dilakukan karantina mandiri. (Khoirul Muzakki)
• Lihat Motor Tak Dikunci Setang, Warga Cilongok Banyumas Gondol Motor di Depan Warung Bebek Geseng
• RSUD Margono Soekarjo Purwokerto Borong Tiga Penghargaan Inovasi Publik Jateng
• Warga Karanganyar Masih Tetap Bisa Pergi ke Pasar, Tak Terapkan Aturan Jateng di Rumah Saja
• Maksud Jateng di Rumah Saja Menurut Wali Kota Tegal: Libur Dua Hari itu Tidak Datang dan Bertamu