Berita Populer

5 Berita Populer: Seniman Kudus Ngadu Bantuan Disunat-Kades Sumbergayam Rembang Dilabrak Warga

Berikut lima berita populer dan paling mendapat perhatian pembaca Tribunbanyumas.com, Minggu (31/1/2021):

Editor: rika irawati
tangkap layar youtube
Warga merusak mobil yang dikendarai Kepala Desa Sumbergayam, Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Moh Rosid, yang diduga membawa istri orang, Sabtu (30/1/2021). 

TRIBUNBANYUMAS.COM - Pekerja seni di Kabupaten Kudus mengadu ke pemkab lantaran bantuan bagi mereka tak merata.

Mereka menduga, terjadi penyunatan bantuan yang disalurkan pemkab lewat PAMMI.

Artikel terkait pengaduan pekerja seni di Kudus ini mendapat perhatian banyak pembaca Tribunbanyumas.com, Minggu (31/1/2021).

Berita lain yang juga menarik perhatian pembaca di antaranya, tempat makan instagramable di tengah sawah di Jekulo Kudus.

Selain itu, ada pula aksi massa merusak mobil kades di Rembang lantaran tepergok membawa istri orang.

Serta, penemuan mayat di saluran irigasi di Bojongsari Purbalingga dan warga menemukan ular sanca sepanjang 3 meter saat kerja bakti di rumah kosong di Klego Bantaran Kota Pekalongan.

Berikut lima berita populer Tribunbanyumas.com, Minggu:

1. Merasa Bantuan bagi Komunitas Seni Disunat PAMMI, Seniman di Kudus Ngadu ke Pemkab.

Sejumlah komunitas mengeluhkan pembagian bantuan dana senilai Rp 12 juta bagi pekerja seni‎, yang tidak merata.

Bahkan, ada komunitas seni yang tidak memperoleh bagian sama sekali dari dana bantuan tersebut.

Perwakilan Komunitas Vokal Kudus (Voku), ‎Irma Glow mengatakan, dana bantuan bagi pekerja seni itu disalurkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus melalui Persatuan Artis Musik Melayu Indonesia (PAMMI) Kudus.

Lapak Pedagang Daging dan Sayur di Pasar Paninggaran Pekalongan Ambruk Diterjang Longsor Talud Jalan

Harga Emas Antam di Pegadaian Pagi Ini, Senin 1 Februari 2021 Rp 1.930.000 Per 2 Gram

Pantai Alam Indah Tegal Dilengkapi Warung Literasi, Pemkot Tegal Ingin Minat Baca Warga Meningkat

Namun, setelah dibagikan pada tanggal 17 Januari 2021, masing-masing komunitas hanya menerima Rp 500 ribu.

Padahal, yang tergabung di dalam PAMMI ada 12 komunitas‎. Seharusnya, setiap komunitas memperoleh Rp 1 juta.

"Tapi, kenyataannya, bantuan untuk pekerja seni malah dipotong. Sudah dipotong Rp 500 ribu, bahkan ada komunitas sound dan syuting, belum dapat (bantuan)," jelas dia, Sabtu (30/1/2021).

Artikel selengkapnya bisa dibaca di sini.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved