Berita Tegal
Bapak dan Anak Kompak di Tegal, Sulap Drum Bekas Jadi Furniture Cantik, Dijual Bisa Capai Rp 3 Juta
Fakhrizal mengatakan, furniture dari limbah yang pertama kali dibuat menggunakan limbah kayu, pada 2018.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Ide kreatif datang dari bapak dan anak di Kota Tegal yang kompak menyulap limbah menjadi furniture cantik.
Mereka adalah Faizin (51) dan Fakhrizal Afidatama (25), warga Kelurahan Randugunting, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal.
Di tangan keduanya, limbah drum dan kayu bisa diubah menjadi kursi, sofa, hingga lampu hias cantik.
Baca juga: Ibu Hamil, Anak-anak, dan Lansia Belum Boleh Divaksin Covid, Begini Penjelasan IDI Kabupaten Tegal
Baca juga: Diwacanakan Gedung Bioskop Bakal Mulai Beroperasi Lagi, IDI Kota Tegal Beri Respon Begini
Baca juga: Terpidana Wasmad Masih Bisa Ngantor, Tiap Bulan Wajib Lapor, Kasus Konser Dangdut di Kota Tegal
Baca juga: Tiga Bioskop di Kota Tegal Direncanakan Buka Awal Februari, Begini Skenarionya
Mereka adalah pemilik Fito Gallery yang beralamat di Jalan Merpati Nomor 261, Kota Tegal.
Fakhrizal mengatakan, furniture dari limbah yang pertama kali dibuat menggunakan limbah kayu, pada 2018.
Ia awalnya karena iseng.
Ia melihat banyak limbah kayu yang tidak terpakai di lingkungan tempat tinggalnya.
Dari situ kemudian dibuatlah furniture dari limbah kayu yang dinamai kursi gendang.
"Berawal dari iseng."
"Kebetulan sering lihat kayu-kayu berserakan."
"Daripada dibuang sayang, bagaimana diolah agar jadi bagus," kata Fakhrizal kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (221/1/2021).
Setelah itu, menurut Fakhrizal, muncul ide untuk membuat kursi dan sofa dari drum bekas.
Tidak disangka, ternyata furniture dari limbah drum banyak disukai.
Ia mengatakan, masyarakat biasanya memesan model dan warna furniture dari limbah drum sesuai keinginan masing-masing.
"Produk unggulan di sini furniture drumnya."