Berita Populer
5 Berita Populer: Masuk Banyumas Wajib Rapid Test Antigen-Penusukan Karyawan Minimarket di Colomadu
Berikut lima berita populer di Tribunbanyumas.com yang menarik perhatian pembaca, Kamis:
TRIBUNBANYUMAS.COM - Berita terkait pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mengundang perhatian pembaca Tribunbanyumas.com, Kamis (21/1/2021).
Terutama, terkait kebijakan Pemerintah Banyumas yang mewajibkan pendatang membawa hasil negatif tes rapid antigen.
Selain itu, juga rencana pemerintah pusat memperpanjang PPKM di Pulau Jawa dan Bali hingga 8 Februari mendatang dan respon Bupati Karanganyar terkait kebijakan ini.
Berita lain, penusukan penjaga minimarket di Colomadu Karanganyar dan raibnya uang PKH dari rekening warga di Tanon Sragen, juga mengundang perhatian pembaca.
Berikut lima berita populer Tribunbanyumas.com, Kamis:
1. Kebijakan Terbaru Bupati Achmad Husein: Masuk Banyumas Wajib Tunjukkan Hasil Rapid Test Antigen.
Bupati Banyumas, Achmad Husein mengambil kebijakan melakukan penjagaan di titik perbatasan Kabupaten Banyumas untuk menekan kasus Covid-19 yang kian tinggi.
Hal itu menindaklanjuti surat edaran Satgas Covid-19 Tingkat Nasional Nomor 1 Tahun 2021 dalam rangka menurunkan tingkat penyebaran Covid-19.
Dalam Instagram pribadinya, Bupati mengatakan, pembatasan dilakukan dengan menempatkan petugas jaga di wilayah perbatasan seperti di Kecamatan Tambak, Sokaraja, Pekuncen, dan Lumbir.
Kemudian, tes antigen dilaksanakan dalam waktu secara acak.
"Membatasi orang masuk Banyumas dengan menempatkan petugas jaga di perbatasan."
"Tes antigen dilakukan acak dan bersifat sidak di tempat-tempat random."
"Orang yang akan diperiksa adalah yang masuk ke Banyumas," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (21/1/2021).
Artikel selengkapnya bisa dibaca di sini.
2. Pemerintah Perpanjang PSBB Jawa Bali Hingga 8 Februari, Ini Aturan Terbaru Terkait Jam Buka Mal.