Bersiap Sosialisasikan Program Vaksinasi Covid-19, Bupati Karanganyar: Jangan Sampai Ada Penolakan

TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Pemkab Karanganyar akan menyosialisasikan program vaksinasi untuk penanganan Covid-19. 

Bupati Karanganyar, Juliyatmono menyampaikan, adanya vaksin dari Pemerintah Pusat, ada kepastian untuk penanganan Covid-19.

Sehingga program vaksinasi harus disosialisasikan kepada masyarakat.

Baca juga: Dua Hotel Jadi Tempat Isolasi Khusus Pasien Covid-19, Bupati Karanganyar: Sudah Diusulkan ke BNPB

Baca juga: DKK Karanganyar: Melalui Puskesmas, Warga Calon Penerima Vaksin Sudah Mulai Didata

Baca juga: Jelang Malam Pergantian Tahun, Penginapan di Tawangmangu Karanganyar Berstatus Booked

Baca juga: Malam Pergantian Tahun di Karanganyar, Bupati Larang Gelar Pesta Kembang Api

"Ini menyemangati siapapun supaya positif melihat vaksin."

"Sambil mengikuti tahapan dari pemerintah."

"Kami terus meyakinkan terkait penggunaan vaksin untuk penanganan Covid-19."

"Jangan sampai ada penolakan," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (8/12/2020). 

Sementara itu, DKK Karanganyar telah melakukan persiapan seperti pelatihan vaksinator serta pendataan sasaran vaksin.

Ada 42 orang perwakilan tiap Puskesmas di Kabupaten Karanganyar yang telah mengikuti pelatihan vaksinator. 

Di sisi lain, petugas di 21 Puskesmas juga telah melakukan pendataan sasaran vaksin Covid-19.

Kabid P2P DKK Karanganyar, Warsito menyampaikan, ada beberapa sasaran utama vaksin Covid-19.

Seperti nakes, petugas pelayanan publik, dan lainnya.

Hingga saat ini DKK masih membahas skenario pelaksanaan vaksinasi sembari menunggu petunjuk selanjutnya dari Pemerintah Pusat. 

"Kalau kuota (vaksin Covid-19) belum ada info dapatnya berapa."

"Tapi ini kami sedang rapatkan skenario pelaksanaannya."

"Kan itu tidak sekaligus tapi bertahap."

"Semisal nakes terlebih dahulu terus petugas pelayanan publik," ucapnya. 

Lanjutnya, DKK Karanganyar akan melibatkan tokoh agama untuk mensukseskan program vaksinasi Covid-19.

Dia berharap, dengan adanya pendekatan melalui tokoh agama dapat membantu memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait program vaksinasi Covid-19. (Agus Iswadi)

Disclaimer Tribun Banyumas

Bersama kita lawan virus corona.

Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Baca juga: 175 Pejabat Pemkab Cilacap Diswab, Sempat Kontak dengan Bupati dan Istri yang Positif Covid-19

Baca juga: Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Sempat Pergi ke Jakarta

Baca juga: Pengamanan Pilkada Kebumen, Polres Siapkan 501 Personel, Dibackup Juga Brimob Polda Jateng

Baca juga: Kebumen Kini Punya Laboratorium Tes PCR, Hasil Swab Bisa Diketahui setelah 3 Jam Cek