Berita Nasional

Keponakan Prabowo Subianto Tulis Kekesalan di Facebook, Tidak Terima Dikaitkan Kasus Edhy Prabowo

Sara tak terima jika keikutsertaan perusahaannya dalam memperoleh ekspor benih lobster dikaitkan korupsi yang menjerat Menteri Edhy.

Editor: deni setiawan
KOMPAS.com/Tria Sutrisna
Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo usai berkampanye di Kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Rabu (25/11/2020). 

Bahkan baru melakukan pelepasliaran atau "restocking" lobester ke alam.

"Tapi ini politik, nama saya dikait-kaitkan."

"Tidak peduli caranya, walau hanya penggiringan opini berdasarkan asumsi tanpa bukti."

"Yang penting pokoknya bagaimana supaya menjatuhkan nama baik dari seorang Rahayu Saraswati Djojohadikusumo," kata dia.

Adapun Edhy Prabowo yang juga politisi Partai Gerindra telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK karena terlibat kasus suap ekspor benih lobster (benur).

Diduga, Edhy menerima uang senilai Rp 3,4 miliar dan 100.000 dollar AS dari pihak PT Aero Citra Kargo.

Edhy yang diketahui tiba di Indonesia seusai lawatan kerja dari AS telah diadang oleh KPK di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Rabu (25/11/2020) dini hari. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rahayu Saraswati Tak Terima Dikaitkan dengan Kasus Edhy Prabowo"

Baca juga: Akan Gelar Balap Liar, Gerombolan Pemuda di Jalan Bung Karno Purwokerto Dibubarkan Polresta Banyumas

Baca juga: Ditinggal Setahun Jelang Lulus, Mahasiswa IAIN Purwokerto Ini Putuskan Wisuda Virtual di Makam Ayah

Baca juga: Nasib Angkot Oranye Purwokerto, Kalah Saing dari Angkutan Daring Hingga Rencana Pengoperasian BRT

Baca juga: Viral Mobil Tabrak Motor di Purwokerto, Begini Cerita Kronologi Kecelakaan Versi Gideon

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved