Jumat Tambah 82 Santri Terkonfirmasi Positif Covid-19, Klaster Ponpes di Majenang Cilacap

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Santri sebuah pondok pesantren (ponpes) di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap yang terpapar virus corona (Covid-19) terus bertambah.

Kepala Dinkes Kabupaten Cilacap, dr Pramesti Griana Dewi mengungkapkan, berdasarkan hasil laboratorium yang diterima, terdapat tambahan 82 santri yang positif Covid-19.

"Hari ini ada tambahan 82 kasus positif dari klaster ponpes," kata Pramesti seperti dilansir dari Kompas.com, Jumat (9/10/2020).

• Klaster Ponpes Masih Mendominasi, Ini Data Update Kasus Covid-19 di Cilacap

• RSUD Cilacap Sudah Miliki Laboratorium Tes PCR, Tahap Awal Sehari Bisa Uji 180 Sampel

• Polres Cilacap Bentuk Tim Khusus, Usut Dugaan Perajin Jamu Diperas Oknum Polisi Berpangkat AKBP

• India Disebut Penyerap Cengkeh Terbanyak di Indonesia, Ini Upaya Tim Karantina Pertanian Cilacap

Dengan penambahan tersebut, hingga saat ini tercatat 121 santri yang positif Covid-19.

Menurut Pramesti dari 82 santri yang baru terkonfirmasi Covid-19, sebagian besar masuk kategori orang tanpa gejala (OTG).

"Kami lakukan isolasi di Madrasah Aliyah (di sekitar ponpes)," ujar Pramesti.

Pramesti menambahkan, pihaknya juga masih menunggu hasil tes swab dari klaster santri sebanyak 56 orang.

Diberitakan sebelumnya, setelah Kabupaten Banyumas dan Kebumen, klaster penyebaran virus corona (Covid-19) juga muncul di salah satu ponpes di Cilacap.

Temuan tersebut bermula dari adanya salah seorang santri yang berobat ke Puskesmas.

Santri tersebut mengeluh demam, batuk, dan kehilangan indera penciuman.

Sementara itu, jumlah kasus positif Covid-19 di Cilacap hingga saat ini tercatat sebanyak 390.

Rinciannya, 193 sembuh, 185 dalam perawatan, dan 12 meninggal dunia. (*)

Disclaimer Tribun Banyumas

Bersama kita lawan virus corona.

Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.