Berita Banyumas
GOR Satria Purwokerto Dibuka untuk Umum Tapi Terbatas, Belum Diizinkan Gelar Event Besar
Gelanggang Olah Raga (GOR) Satria Purwokerto sampai saat ini masih dimanfaatkan sebagai tempat karantina bagi warga luar daerah atau pemudik.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Rival Almanaf
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Gelanggang Olah Raga (GOR) Satria Purwokerto sampai saat ini masih dimanfaatkan sebagai tempat karantina bagi warga luar daerah atau pemudik.
Meski demikian, GOR sudah dapat dibuka untuk umum namun dengan tetap menerapkan batasan dan protokol kesehatan.
Penggunaan GOR Satria untuk masyarakat umum saat ini sudah dibuka dan diberlakukan mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan Pukul 10.00 WIB pagi.
• Ini Dua Amunisi Baru Bali United, Yabes Tanuri: Pemain Muda yang Kami Beri Kontrak Profesional
• Pemain Muda PSIS Semarang Ini Dapat Wejangan Khusus, Trik Pikat Hati Shin Tae-yong
• Jelang Libur Idul Adha Warga Jateng Diminta Tidak Liburan atau Berkunjung ke Zona Merah Virus Corona
• Pemerintah Siap Berutang Rp 900,4 Triliun, Dari Sini Sumber Dananya
Namun demikian, karena masih dalam masa tanggap darurat GOR Satria belum dapat digunakan untuk even-even besar apalagi mengumpulkan massa.
"Even-even besar tentunya belum boleh."
"Apalagi menyedot berkumpulnya masyarakat jelas belum boleh dan memang ini adalah perintah Bupati," ujar Kabid Olahraga Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas, Taufik Widjatmoko, kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (24/7/2020).
Olahraga yang diperbolehkan di GOR Satria Purwokerto hanya diperbolehkan untuk perorangan saja.
Contohnya seperti bersepeda ataupun joging, itupun juga dibatasi, hanya mulai pukul 06.00 WIB sampai 10.00 WIB pagi.
Pihaknya yang juga merupakan Ketua Harian Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Banyumas menambahkan jika dampak dari pandemi covid-19 ini banyak event besar dibatalkan.
• Mantan Debt Collector di Semarang Rampas Motor Warga Genuk
• Operasi Patuh Candi 2020 di Banyumas, Knalpot Brong Jadi Sasaran Utama
• Siap Lawan Gibran-Teguh, Pasangan Bajo Siapkan 21 Ribu Suara Perbaikan
• Polisi Ungkap Motif Penusukan Terhadap Imam Masjid
Seperti ajang sirkuit nasional (Sirnas) yang diundur hingga tahun depan.
"Rencananya awal April lalu, kemudian diundur Agustus lalu diundur lagi hingga tahun depan," pungkasnya. (Tribunbanyumas/jti)