Berita Viral
Viral Pria Berpayung Biru Terobos Masuk Markas Brimob Sultra, Sambil Bertakbir: Tembak Saya!
Viral Pria Berpayung Biru Terobos Masuk Markas Brimob Sultra, Sambil Bertakbir: Tembak Saya!
Unggahan ini pun langsung mengundnag banyak reaksi dari para netizen.
@Adi_8002 "Kl udah d kasih tembakan peringatan, aparat harusnya bs ambil tindakan terukur. Gimana kl ada bom d dalam bajunya?."
@OlangMedan "Ngk efek kalau ginian bro. Tembakan peringatan 3x ngk d gubris. Itu sdh pertanda harus d eksekusi. Bila ada yg protes. Artinya itu kaki tangan nya"
@Fritz_Mng88 "Mereka itu Ingin mengcopy paste seperti di Amerika, kalau ditembak nanti didengungkan polisi rasis, melanggar HAM BLA BLA, sebagai evaluasi sebenanya polisi harus mempersiapkan senjata listrik atau softgun , membuat nyeri pada tubuh,bukan peluru tajam,"
@widyandaru3 "Untung polisi bisa melumpuhkan, tdk terlanjur ditembak"
Dilansir dari Tribunnews.com, insiden ini terjadi pada Sabtu (20/6/2020) sekitar 16.20 WITA.
Peristiwa tersebut dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Sulawesi Tenggara, AKBP Fery.
Menurutnya, ada satu orang yang diamankan oleh kepolisian dalam peristiwa tersebut.
"Iya benar, merangsek masuk. jumlah OTK (Orang Tak Dikenal) satu orang seperti yang ada di video beredar itu," kata Fery kepada wartawan, Minggu (21/6/2020).
Sejumlah sumber juga menuliskan jika pria tersebut mengalami gangguan jiwa.
Pihak keluarga mengonfirmasi jika pria tersebut mengalami kelainan jiwa dengan bukti kartu pasien dari salah RSJ di Kendari.
Pria tersebut terakhir berobat di rumah sakit jiwa pada Mei 2020 lalu.
Namun, pihak kepolisian hingga kini masih mendalami motif dan latar belakang itu memaksa masuk ke dalam markas Brimob.
Wakapolres Karanganyar diserang OTK
Wakapolres Karanganyar, Kompol Busroni, diserang pria bersenjata celurit, saat berada di Jalur Pendakian Gunung Lawu via Cemoro Kandang Desa Gondosuli Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Minggu (21/6), sekira pukul 10.45.