Cerita Wali Kota Semarang Temui Pasien Covid-19: Yang Penting Semangat untuk Sembuh

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi bertolak ke Rumah Isolasi Covid-19 Kota Semarang yang semula merupakan rumah dinasnya, Minggu (7/6/2020).

Hendi, sapaan Wali Kota Semarang tersebut, bermaksud untuk menyambangi sejumlah pasoen Covid-19 yang dikarantina di sana untuk memberikan dukungan moril secara langsung.

Adapun pembangunan mental memang menjadi salah satu bagian dari upaya penyembuhan pasien positif virus corona di Kota Semarang.

• Pemuda Warga Kawunganten Hilang Tenggelam di Perairan Nusakambangan Cilacap

• Gaji Karyawan Dipotong Iuran Tapera, Begini Simulasi Cara Menghitungnya

• ASN Pemkab Banyumas Wajib Bersepeda Saat Ngantor, Achmad Husein: Mungkin Seminggu Dua Kali

• Kisah Viral Nasabah Tuna Rungu di Semarang: Hormat Sedalam-dalamnya untuk Bapak Kurniawan

Maka dari itu, Wali Kota Semarang tersebut merasa perlu untuk berbicara secara langsung kepada para pasien.

Tiba sekira pukul 09.00 di Rumah Isolasi Covid-19 Kota Semarang dengan menggunakan alat pelindung diri, Hendi langsung menyapa para pasien Covid-19.

Saat itu mereka sedang melakukan senam pagi di halaman.

Kedatangannya seketika disambut tepuk tangan riuh para pasien Covid-19 yang tidak mengira akan didatangi oleh orang nomor satu di kota lumpia tersebut.

Hendi pun berupaya memotivasi para pasien Covid-19 yang sedang dikarantina, agar kemudian memiliki semangat untuk bisa sembuh.

Dia menyebutkan, rasa bahagia yang ada dalam pasien Covid-19 menjadi salah satu faktor penting kesembuhan.

Untuk itu dirinya juga meminta agar selalu tercipta situasi saling mendukung.

“Tidak usah khawatir karena di Semarang yang katanya pernah kena Covid-19 dan sembuh sudah mencapai 292 orang.” ungkap Hendi kepada Tribunbanyumas.com, Minggu (7/6/2020).

“Yang penting ada semangat untuk sembuh, harus happy, harus seneng, supaya imunnya terus meningkat dan Covidnya berhasil dikalahkan.” tekannya.

Tak hanya memberikan dukungan pada pasien Covid-19 di Rumah Isolasi, Hendi juga berkesempatan menyambangi Kepala Satpol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto.

Dimana dia juga masih melakukan karantina mandiri, setelah sempat dinyatakan positif Covid-19.

Fajar hingga saat ini telah menjalani pemeriksaan swab hingga 5 kali dan telah mendapatkan hasil negatif.

Terkait hal itu, Hendi menyebut kesembuhan Fajar datang dari dukungan moril besar yang diberikan oleh lingkungan sekitar Kepala Satpol PP Kota Semarang itu.

Hendi pun berpesan kepada warga Kota Semarang, bila menemukan kondisi serupa di lingkungannya agar diberikan support.

Agar kondisinya lekas membaik dan bisa dinyatakan sembuh.

“Alhamdulilah kondisi Pak Fajar baik dan sehat."

"Sudah di-swab sampai 5 kali. Pertama positif, kedua negatif."

"Kami tunggu tiga, empat, lima Ini mudah-mudahan doa kami Mas Fajar negatif bisa sembuh.” ujar Hendi.

“Lingkungan sekitar sangat mendukung Pak Fajar."

"Artinya disupport benar supaya Mas Mas Fajar ini sembuh."

"Jadi jauhi penyakitnya tapi jangan jauhi orangnya.” tegasnya. (Eka Yulianti Fajlin)

• KA Kedungsapur Kembali Beroperasi Mulai Senin, Dari Stasiun Poncol Semarang Dua Kali Sehari

• Tagihan Listrik Juni Bisa Dicicil Tiga Bulan Berikutnya, Ini Skema yang Diberikan PLN

• CEK FAKTA - Grafik Puncak Covid-19 di Indonesia, Jawa Timur Jadi Penyumbang Tertinggi

• Salatiga Resmi Berstatus Zona Merah, Kasus Update: WNA Asal Italia Positif Corona